Find Us On Social Media :

Seorang Pria Terancam Alami Kebutaan Seusai Mengonsumsi Sashimi Ayam

By Maria Andriana Oky, Sabtu, 25 Agustus 2018 | 07:50 WIB

Ilustrasi untuk sashimi ayam

Pria yang tak ingin disebutkan namanya ini terkena infeksi parasit tersebut seusai mengonsumsi sashimi ayam, yang dagingnya hanya dibakar di bagian pinggir dan tidak dimasak.

Awalnya ia mengeluhkan rasa sakit di perutnya selama 10 hari, lalu pergi ke Rumah Sakit Umum Saiseikai Fukuoka untuk melakukan pemeriksaan.

Pria tersebut menderita sakit perut dan mengatakan bahwa dia telah mengonsumsi sashimi ayam bakar beberapa kali, menurut laporan kasus BMj.

Hasil scan dokter menemukan ada segumpalan sel yang disebut nodul terlihat di bagian dada dan hatinya.

(BACA JUGA :Marsha Aruan Nyoba Riasan Mata Ngejreng ala Vokalis Paramore, Mirip Nggak nih?)

Sementara tes darahnya menunjukkan bahwa tingkat sela darah putih meningkat, menunjukkan adanya infeksi.

Dokter berhasil mendiagnosis pria tersebut dengan toxocariasis, sejenis infeksi cacing gelang yang langka.

Infeksi cacing gelang langka ini dapat menginfeksi manusia dari feses atau daging hewan yang terinfeksi.

Parasit berupa cacing gelang ini dapat menyebabkan demam, sakit perut, anoreksia dan bahkan kebutaan jika mereka menginfeksi mata.

(BACA JUGA :Dikabarkan Pacari Pengusaha Muda, Marshanda Pilih Jawab Begini)

Untungnya infeksi pria tersebut mudah diobati.

Pria tersebut kemudian mendapatkan pengobatan untuk menyembuhkan dirinya.

Setelah melakukan perawatan dengan albendazole, gejalanya membaik dan gumpalan di bagian paru-paru dan hainya menghilang.

Meskpiun ikan dan daging dapat dikonsumsi secara mentah, ayam mentah biasaya dianggap berbahaya karena kemungkinan mengandung sallmonela.

(BACA JUGA :Kejutan Ahmad Dhani Buat Mulan Jameela dan Dul Jaelani yang Berulang Tahun di Hari yang Sama)

Salmonella, sejenis bakteri yang menyebabkan keracunan makanan yang berbahaya dan berpotensi mengancam jiwa.

Secara keseluruhan daging mentah memiliki potensi mengandung berbagai parasit termasuk cacing gelang yang menyebabkan toxocariasis. (*)