Find Us On Social Media :

So Sweet! Begini Loh Cara Rangga Moela Sayangi Para Hatersnya

By Rissa Indrasty, Sabtu, 25 Agustus 2018 | 08:38 WIB

Rangga Moela saat ditemui Grid.ID di kawasan Gandaria City, Jakarta Selatan, Kamis (23/8/2018).

Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty

Grid.ID - Salah satu personel Smash yaitu Rangga Moela mengaku selalu menganggap 'haters are secret fans,' atau fans rahasianya.

Hal tersebut karena Rangga Moela melihat haters kerap kali memperhatikan segala hal tentang dirinya.

"Mereka yang tahu banget kegiatan kita apa, kita pakai apa dikomentarin kita ngelakuin apa dikomentarin, berarti mereka sebenernya stalking dong,"

(Baca juga: Rangga Moela Sebut Bahwa Haters Boyband Smash Semakin Berkurang)

"Ketika mereka stalking sebenernya secara nggak langsung ada rasa mencintai pengin ngelihat kan, keinginan untuk melihat," cerita Rangga Moela.

Rangga Moela selalu percaya suatu hari para hatersnya lambat laun akan menjadi loversnya.

Hal tersebut menurut Rangga Moela bisa terjadi jika dirinya baik dalam bersikap dan menanggapi haters.

(Baca juga: Usai Jelajah Asia, Rangga Moela Siap Jalan-jalan ke Benua Eropa!)

"Asalkan kitanya juga bisa nempatin diri gimana, cara nanggepin mereka dengan baik," ungkap Rangga Moela.

Lelaki berusia 30 tahun itu mengaku sekarang ini haters yang mampir di kolom komentar instagramnya meredup, meski masih sesekali hadir.

"Pasti masih ada satu dua tapi jarang lah," ujar Rangga Moela.

(Baca juga: Meski Sibuk Masing-masing, Rangga Moela Ungkap Para Personel Selalu Utamakan SMASH)

Jika ada komentar haters yang memang harus dibalas, Rangga Moela mengungkapkan dirinya akan membalas

Akan tetapi, bukan dengan kata-kata kasar, Rangga Moela membalas komentar haters tersebut dengan cara mendidik.

"Aku senang membalas tuh untuk mendidik para haters, agar tau dari sisi aku seperti apa gitu, toh mereka mungkin ngelihat dari satu sisi doang," ungkap Rangga Moela.

(Baca juga: Kagumi Pernikahan Kahiyang dan Bobby, Rangga Moela Sebut Mereka Tak Sekedar Menikah)

Hadirnya haters menurut Rangga Moela karena kurang pemahamnya haters akan kegiatan yang dilakukannya.

"Mereka nggak tau kenapa aku ngelakuin itu kepentingannya untuk apa, kenapa bisa seperti itu, jadi lebih kepada mengedukasi cara ngasih taunya," ungkap Rangga Moela.

(*)