Find Us On Social Media :

Postingan Mantan Stylist Michael Jackson Disebut Jadi Petunjuk Keberadaan King of Pop

By Hastin Munawaroh, Senin, 27 Agustus 2018 | 09:39 WIB

Michael Jackson (kiri) dan Steve Erhardt (kanan)

 

Grid.ID - Fans semakin yakin mendiang King of Pop masih hidup setelah mantan stylist-nya membuat postingan di Facebook soal Michael Jackson dengan menyebut 'berita yang sangat bagus'.

Postingan misterius yang dibagikan oleh penata rambut Hollywood, Steve Erhardt, telah membangkitkan obsesi soal 'Michael Jackson belum meninggal'.

BACA JUGA: Inspirasi Paduan Gaya Preppy Look ala Dian Sastrowardoyo yang Bikin Penampilanmu Makin Memukau

Teori konspirasi Jackson, yang dikenal sebagai 'believers', mengklaim postingan tersebut semakin memberikan kepercayaan pada hipotesis mereka.

BACA JUGA: Korbankan Nyawa, 21 Prajurit Ini Mampu Musnahkan 10 Ribu Orang Musuh Dalam Pertempuran Saragarhi

Seperti yang ditulis dalam artikel terbitan Daily Star pada 27 Agustus 2018, mereka merasa, penyanyi Thriller itu memalsukan kematiannya untuk melarikan diri dari tekanan ketenaran yang mengerikan.

Postingan yang dibagikan Steve 'menggoda' believers sekaligus dianggap beri petunjuk keberadaan Sang Raja Pop.

BACA JUGA: Sebulan Raih Ratusan Juta, Gamers Jess No Limit Bikin Jokowi Kagum

Petunjuk untuk believers -orang-orang yang percaya-

Michael Jackson believers

Dengarkan ini..

Dalam beberapa bulan atau akhir tahun, kalian akan mendapat kabar yang sangat bagus

Hampir tak bisa dipercaya! Bahkan keluarga pun tidak tahu... tapi aku tahu!

BACA JUGA: Berdesakan dengan Fans di Hongkong, Sarwendah Tetap Tersenyum Ramah

Tak ada detail dan pengumuman lebih lanjut soal postingan yang dibuat pada 30 Juli 2017 itu.

Namun, Steve kembali membuat postingan pada 18 Juni 2018 di Facebook.

Postingan itu berisi foto kaki seseorang yang mengenakan kaus kaki putih serta celana panjang longgar khas Jacko.

BACA JUGA: Unggahan Pertama Song Hye Kyo Tentang Boyfriend, Drama Barunya dengan Park Bo Gum

Postingan foto itu disertai keterangan yang sama ambigunya.

 Di sebuah studio rekaman, di suatu tempat di dunia, di lokasi yang dirahasiakan, dia segera datang.

Steve -yang dekat dengan Jackson pada puncak ketenaran di tahun 1980-an- juga tak menjelaskan arti postingan itu.

Sebuah channel YouTube, BeLIEve, baru-baru ini membagikan video tentang postingan Steve yang 'membuktikan' Jackson hidup dan akan segera kembali.

Banyak penggemar Jacko turut memberikan tanggapan di kolom komentar.

BACA JUGA: Presiden Jokowi Kerap Jadi Bahan Nyinyiran Netizen, Nafa Urbach: Kurang Ajarnya Bukan Main!

Satu di antaranya menuliskan, "Aku percaya dia masih hidup, tapi untuk membuat 'comeback' berarti dia siap dipenjara karena memalsukan kematian dengan alasan untuk menghilang dari dunia hiburan."

Beberapa penggemar yakin dengan 'bukti' yang ada, tapi meragukan Jackson akan kembali ke kehidupan publik.

Teori ini kebanyakan diterima dengan skeptis oleh orang lain dan menyerukan kepada 'believers' agar membiarkan Jackson beristirahat dalam damai.

BACA JUGA: Gelar Pesta Pernikahan di Afrika, Pasangan Ini Dikejutkan dengan Kehadiran Seekor Jerapah

Michael Turegano, yang secara independen telah menyelidiki kematian Jacko selama hampir satu dekade, mengatakan orang-orang harus memperhatikan kebenaran pernyataan Steve mengingat hubungannya dengan Jackson.

Keduanya sangat dekat. Bahkan, Jackson dikatakan telah membujuk penata rambutnya yang sesama 'pemeluk' bedah plastik untuk bereksperimen dengan operasi dagu.

"Orang ini adalah penata rambut Michael Jackson dan dia memberi pesan kepada orang-orang yang percaya Michael masih hidup sejak tahun lalu," kata Turegano.

BACA JUGA: Intip Gelanggang Bulutangkis Milik Mantan Atlet Taufik Hidayat, Standar Internasional!

Lebih lanjut Turegano mengatakan, "Dia mengungkapkan kejutan besar menanti mereka. Dia bukan orang biasa. Dia pernah berhubungan dengan Michael di masa lalu. Jadi, saya pikir kita harus peduli dengan apa yang dia katakan."

Sebagaimana diketahui, Michael Jackson dikabarkan meninggal setelah menderita serangan jantung akibat keracunan propofol dan benzodiazepine pada 25 Juni 2009.

Dokter pribadinya, Conrad Murray, divonis bersalah atas pembunuhan tak disengaja atas kematian King of Pop.

Namun, teori konspirasi muncul setelah kematian Jackson dengan banyak mengklaim itu dipalsukan untuk menghindarkan sang bintang dari tekanan.

(*)