Find Us On Social Media :

Begini Nasib Ikan Hiu Tutul Langka yang Terdampar di Pantai Parangkusumo

By Novita Desy Prasetyowati, Selasa, 28 Agustus 2018 | 19:01 WIB

Nasib ikan hiu tutul langka yang terdampar di Pantai Parangkusumo

Laporan Wartawan Grid.ID, Novita D PrasetyowatiGrid.ID - Warga Bantul, Yogyakarta beberapa waktu lalu sempat dihebohkan dengan penemuan ikan hiu langka yang terdampar.Berita tersebut sontak menjadi viral karena banyak media sosial yang menyebarkannya.Kejadian langka tersebut terjadi pada hari Senin, 27 Agustus 2018 lalu di Pantai Parangkusumo.

BACA JUGA: Istri Taufik Hidayat Bongkar Kenangan 5 Tahun Lalu Antara Sang Suami dan Jonatan ChristieIkan hiu bermotif tutul tersebut pertama kali ditemukan pada pukul 04.00 pagi.Ikan berjenis Songgoling tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan.Namun, satu jam setelah ditemukan ikan tersebut kemudian mati.Kematian ikan hiu berbobot satu ton tersebut membuat beberapa tim medis mencoba mendiagnosanya.Salah satunya adalah Kelompok Studi Satwa Liar Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada (KSSL FKH UGM).

Hasil identifikasi dari KSSL mengungkapkan bahwa hiu tutul ini berkelamin jantan.

BACA JUGA: Heboh Pekerja Ambil Uang Rp 21 Juta, Pihak BPJS Berikan KlarifikasiKemudian, pihak KSSL mengambil sampel hepar, usus, insang, lambung, feses, dan darah untuk diteliti.Hiu tutul tersebut diduga mati karena sakit akibat adanya pendarahan pada insang, kloaka, dan beberapa organ lainnya.Saat diperiksa dalam saluran pencernaan hiu tersebut sama sekali tidak ditemukan sampah.Dilansir Grid.ID dari laman Instagram @polantasindonesia, hiu tersebut akhirnya dikuburkan sore harinya pada hari yang sama.

BACA JUGA: Rusak Fasilitas Kerena Juri Dianggap Tak Adil, Begini Reaksi Menpora Imam NahrawiDalam proses penguburan bangakai hiu tersebut, pihak Ditpolair Polda DIY harus mendatangkan escavator untuk membuat lubang besar.Proses mengeruk pasir tersebut memerlukan waktu hampir satu jam dan selesai dikubur kurang lebih pada pukul 19.00 WIB.Dari kolom keterangan unggahan tersebut, pihak Propam Polda DIY juga meminta maaf atas tindakan ketiga polisi yang menaiki bangkai ikan hiu tutul tersebut. (*)