Find Us On Social Media :

Bagi Tips Hadapi Kejamnya Media Sosial, Marcell Siahaan Pinta Jangan Cari Panggung

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Selasa, 4 September 2018 | 14:39 WIB

Marcel menyarankan agar tak perlu melukai perasaan pemilik karya secara frontal di media sosial.

Laporan Wartawan Grid.ID, Veronica Sri Wahyu Wardiningsih

Grid.ID - Saat ini, media sosial seolah menjadi kebutuhan utama manusia dalam kehidupan sehari-hari.

Banyak hal yang bisa dibagikan hanya lewat media sosial.

Sebagai pengguna media sosial, musisi Marcell Siahaan mencurahkan tentang kritik yang biasa dilayangkan warganet.

BACA JUGA: Dolar AS Tembus Rp 14.900, Stop Beli Kosmetik Impor! Saatnya Beralih ke 5 Brand Lokal Ini

Tak jarang, sebagai pengguna internet, kita sering menemukan dukungan baik, pun komentar negatif di akun-akun media sosial publik figur.

Melihat fenomena tersebut, Marcell akhirnya angkat bicara.

Melalui unggahan foto di laman Instagramnya, Marcell mengungkapkan kegelisahannya mengenai kritikan pedas yang belakangan semakin santer di media sosial.

Pria bernama lengkap Marcellius Kirana Hamonangan Siahaan ini mengatakan, memberi kritik itu ada tempat dan etika.

BACA JUGA: 4 Kebiasaan Sehat yang Membantumu Terhindar dari Kanker Paru-paru

Baginya, sebuah karya mengandung unsur tertentu dan banyak sekali jerih payah yang dikorbankan untuk itu.

Maka, lebih baik kritik yang dilayangkan terhadap karya dilakukan secara etis dan pantas.

Terlebih jika kritik tersebut dilayangkan oleh mereka yang berprofesi sama, Marcell menganggap agar tidak perlu heboh di media sosial.

''Kritik terhadap sesuatu karya yang mengandung unsur cipta, rasa dan karsa, dibuat menggunakan hati, mengandung banyak sekali jerih payah, dan keringat manusia-manusia berdedikasi tinggi di dalamnya, seyogyanya dilontarkan dengan etis dan pantas.

BACA JUGA: Tak Hadir Saat Penyerahan Bonus, Kemana Jojo, Marcus dan Gideon?

Apalagi ketika kritik terhadap karya ini dilontarkan oleh mereka yang sama-sama berkutat dan hidup mencari nafkah di dunia yang sama, ada baiknya tidak perlu terbuka dan jor-joran di sosmed,'' tulis Marcell dalam keterangan fotonya, dikutip Grid.ID, Selasa (4/9/2018).

Pelantun 'Peri Cintaku' ini menyarankan agar tak perlu melukai perasaan pemilik karya secara frontal di media sosial.

Bagi Marcell, orang-orang bisa mengirimkan kritiknya melalui e-mail atau direct message.

Hal itu lantaran agar kritikan tidak berubah menjadi bullying yang disebabkan kesalahpahaman.

BACA JUGA: Sejarah Hari Ini : Berdirinya Google yang Nama Sebenarnya Ialah Googol

Selama ini, Marcell menyadari banyaknya opini publik yang sebenarnya kurang berkepentingan 'mendaur ulang' kritikan awal menjadi hinaan dan nyinyiran.

Bagi Marcell, hal itu sungguh tidak relevan yang berakhir dengan saling merendahkan sesama pengguna media sosial.

"Ada yang namanya alamat e-mail, direct message, atau apapun itu tanpa harus ‘mencederai’ sang pemilik karya secara frontal di sosmed.

Ini masalah etika dan kepantasan sekali lagi, jangan sampai kritik yang sebenernya niatnya ‘baik dan membangun’ jadinya malah seperti ‘bullying’, menggiring ’opini publik’ yang sebenarnya tidak berkepentingan, menjadikan yang dikritik seolah seperti ‘sampah’ yang harus didaur ulang dengan hinaan dan nyiyiran yang cenderung tak relevan, yang nantinya justru malah merendahkan martabat dan kualitas si pengkritik,'' ujar Marcell.

BACA JUGA: Sebelum Sidang, Dhawiya Zaida Peluk Mesra Sang Kekasih

Namun, Marcell juga menyadari banyak pihak yang mencari 'panggung' tanpa memberikan karya-karya fenomenal.

Dengan nada bercanda, Marcell menyarankan agar orang-orang tersebut segera memeriksa diri akibat kurangnya perhatian.

''Kecuali memang yang ngeritik adalah ALAY yang sedang kekurangan panggung, yang memang bertumbuh besar dari ngancur-ngancurin karya orang tanpa pernah bikin karya yang fenomenal.

Segera periksakan diri, bisa jadi kamu kurang perhatian," lanjut Marcell.

BACA JUGA: Sandrina Mazayya, Penyanyi Dangdut Berusia 17 Tahun yang Punya Gaya Millennials, Anti Norak!

Ungkapan Marcell pun mendapat banyak respon dari pengguna media sosial lainnya.

@trianarania: "Mantap abang"

@shantipei: "Betul .. dan sangat sangat setuju"

@arief_yudanto: "@hendrikronos Menohok sekali, tp ya bener itu"

@senang_ukurta: "Setuju banget bang."

(*)