Find Us On Social Media :

Ersa Mayori Unggah Foto Lawas, Zaman Alis Segaris Bentuk Belati Masih Hits

By Chandra Wulan, Selasa, 18 September 2018 | 07:00 WIB

Ersa Mayori

Laporan Wartawan Grid.ID, Chandra Wulan

Grid.ID - Masih ingat dengan pemeran Sandra dalam serial Tuyul dan Mbak Yul?

Anak 90an biasanya paham dan pernah nonton nih waktu kecil.

Tokoh Sandra diperankan oleh Ersa Mayori, artis kelahiran Jakarta, 14 Mei 1979.

Ia terkenal juga lewat serial Tuyul dan Mbak Yul serta sinetron Tersanjung.

Kini ia telah berusia 39 tahun dan tetap berkarir di dunia hiburan.

Ersa bahkan melakoni profesi sebagai presenter, aktris dan juga model.

Baca Juga : Putri Marino Minum Kopi Saat Hamil, Simak Batasan Konsumsi Kafein Agar Kandungan Tetap Aman

Baru-baru ini, ia mengunggah foto lawas.

Dalam foto tersebut, tercantum angka tahun '87.

Namun Ersa sendiri tidak yakin angka itu benar.

"Masa iya umur 8th mukanya seboros ini? Salah nih!" tulisnya.

Terlihat Ersa mengenakan baju serba hitam.

Kalung berliontin bunga semakin mempermanis tampilannya.

Baca Juga : Menkumham Ungkap Ada 52 Sel yang Luasnya Seperti Sel Setya Novanto

Rambutnya diikat satu ke belakang dengan belahan pinggir ala tahun 2000.

Ersa sendiri menebak foto ini diambil pada tahun 2000an.

Yang membuatnya yakin adalah bentuk alisnya.

"Kalo diliat dari bentuk alis rasanya ini thn 2000an. Masa dimana alis segaris bentuk belati jaya-jayanya. Haha. Ayo ngaku, siapa yang dulu alisnya gini juga?" tulis Ersa Mayori di caption.

Tren alis memang selalu berubah dari waktu ke waktu.

Dilansir dari Vogue Australia, tren alis selalu mengalami perubahan sejak tahun 1920.

Baca Juga : Delapan Tahun Menikah, Rianti Cartwright Bagikan Tips Sederhana Agar Pernikahan Selalu Bahagia

Dari alis tipis berbentuk busur sampai tebal dengan sudut lancip ada semua.

Tahun 2000an awal memang era alis tipis masih berlaku.

Bukan cuma Ersa Mayori, selebriti dan supermodel kelas internasional juga turut meramaikan tren tersebut.

Contohnya Kate Moss dan Paris Hilton.

Banyak juga yang cukur atau cabut alis sampai begitu tipis atau sampai hampir habis.

Mengikuti tren ternyata emang butuh pengorbanan, ya?

(*)