Laporan Wartawan Grid.ID, Siti Sarah Nurhayati
Grid.ID - Amanda Rawles dan Jefri Nichol kembali bermain film bersama dalam Something In Between garapan rumah produksi Screenplay Films.
Ada yang berbeda dari film terbarunya ini dengan film-film yang mereka mainkan sebelumnya.
Film bergenre romantis ini ternyata menghadirkan banyak pemain film lawas yang sudah tak diragukan lagi kemampuan aktingnya.
Seperti Slamet Rahardjo, Surya Saputra, Yayu Unru, dan beberapa aktor kawakan lainnya.
Baca Juga : Klarifikasi Jupiter Fortissimo Terkait Dugaan Menderita Penyakit HIV
Rupanya dengan adanya pemain senior dari dunia perfilman ini, membuat Jefri Nichol termotivasi untuk bisa mengimbangi lawan mainnya.
"Dengan banyaknya pemain senior di film ini bikin termotivasi aja sih. Bikin kita semakin pengin kayak mereka," ungkap Jefri Nichol saat ditemui Grid.ID usai screening film terbarunya di Lounge XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (21/9/2018).
"Karena di sini ada tiga pemenang piala citra kalau enggak salah, om Slamet tiga piala citra, om Yayu satu, om Surya satu, jadi wah pengin banget kayak mereka apalagi dengan masukan yang mereka kasih jadi semangat," sambung Jefri.
Baca Juga : N VIXX Ungkap Rencana Wamil Mendatang dan Makna Lagu Shangri-La di Kehidupannya
Senada dengan Amanda Rawles, Jefri juga mengatakan dengan adanya pemain senior, membuat dirinya tak lantas menjadi sombong.
Apalagi melihat para aktor senior tersebut memiliki jiwa yang low profile, tak membedakan lawan lain serta terus memberikan masukan yang membangun.
"Ada juga beberapa sisi kayak atitude dan personality mereka, dengan adanya para senior membuat aku semakin rendah hati banget."
"Aku ngerasa mereka yang udah banyak penghargaan tapi masih very humble. Jadi sebagai junior bisa lebih rendah hati. Yang bikin happy banget mereka sangat humble," tutur Amanda.
Baca Juga : Bikin Iri, Bulu Mata Bocah Laki-laki Ini Mencapai 5 Cm, Loh!
Hal tersebut lah yang membuat Amanda dan Jefri merasa nyaman beradu akting dengan aktor-aktor hebat itu.
"Lebih ke degdegan sih kalau salah malu, nervous lah," kata Jefri.
"Cuman mereka ternyata pengertian dan welcome banget berasa jadi keluarga banget. Apalagi om Slamet berapa kali ketemu udah kayak papah aku. Dia sangat penyayang," timpal Amanda. (*)