Find Us On Social Media :

Punya Firasat, Suami Chacha Frederica Langsung Pulang dari Kota Palu Sehari Sebelum Gempa Terjadi

By Agil Hari Santoso, Jumat, 5 Oktober 2018 | 15:09 WIB

Chacha Frederica dan Dico Ganindito

Laporan Wartawan Grid.ID, Agil Hari Santoso

Grid.ID - Chacha Frederica menceritakan firasat suaminya yang pulang dari Palu satu hari sebelum gempa berkekuatan 7,4 SR mengguncang Sulawesi Tengah.

Firasat suaminya tersebut ia ungkapkan disaat dirinya menjadi bintang tamu di acara Brownies di akun Youtube Trans TV Official, pada Kamis, (4/10/2018).

Baca Juga : Cara Mudah Memakai Eyeliner Untuk Mata Sipit Cocok Buat Pemula

"Suami itu hari kamis (di Palu)," ujar Chacha kepada pembawa acara, Ruben Onsu.

Chacha Frederica mengungkapkan, suaminya, Dico Ganinduto, selalu menginap minimal satu hari ketika sedang bekerja di Kota Palu.

Baca Juga : Chacha Frederica Ingin Adopsi Anak Korban Gempa Palu yang Digendong Agus Gumiwang

"Biasanya suami itu kalau ke Palu selalu nginep, karena kan perjalanan ke Palu itu jauh," ungkap Chacha.

Chacha juga bercerita, jarak yang sangat jauh dari Jakarta ke Palu, membuat sang suami selalu memilih untuk menginap.

Baca Juga : 5 Jenis Produk Eyebrow Makeup Untuk Menggambar Alis ala Korea

Namun, pada Kamis (27/9/2018), satu hari sebelum gempa, sang suami tiba-tba mengatakan kepada Chacha, bahwa ia ingin pulang.

"Cuma gak tau kenapa, suami itu mau pulang, biasanya itu nginep. minimal kalo berangkat pagi, pulangnya pagi, minimal," ujar Chacha.

Baca Juga : Gempa Bumi Guncang Donggala, Sulawesi Tengah, Chacha Federica Tulis Doa Mengharukan

Dihadapan Ruben, Chacha juga mengungkapkan keinginannya untuk ikut ke Kota Palu bersama sang suami.

Namun keinginannya itu terhalang oleh jadwal syuting yang harus ia ikuti.

"Tapi karena besoknya ada syuting pagi subuh, jadinya engga jadi deh," tambah Chacha.

Setelah itu, Ruben Onsu meminta izin Chacha untuk menghubungi sang suami, Dico Ganinduto, via telepon.

Baca Juga : Kompak Kenakan Busana Tutu, Chacha Frederica dan Nia Ramadhani Tampil Beda Gaya

Saat sudah tersambung di telepon, pembawa acara Brownis, Ruben Onsu, langsung bertanya kepada suami Chacha, Dico Ganinduto.

"Punya firasat nggak sih sebelumnya, kan katanya biasa nginep dulu, tapi entah kenapa kemarin langsung pulang?," tanya Ruben.

Lewat telepon, Dico menjelaskan mengenai firasat yang ia rasakan satu minggu sebelum bencana gempa Palu terjadi.

Awalnya, Dico pergi ke kota Palu pada Kamis, (17/9/2018), karena ada janji bertemu seseorang yang tidak bisa diwakilkan.

Baca Juga : Akibat Likuifaksi Gempa Palu, Desa Jono Oge Bergeser Sejauh 3 Km

"Karena saya sudah sudah ada agenda lainnya di hari berikutnya, jadi saya harus langsung kembali (ke Jakarta)," ungkap Dico.

Dico juga mengungkapkan kebiasaannya yang selalu menginap setiap berkunjung ke Palu.

"Karena jauh, (perjalanan) hampir 3 jam, jadi saya biasanya memang nginep disana, jadi memang sudah direncanakan seperti itu, jadi ya gak nyangka juga," ujar Dico kepada Ruben.

Tidak hanya satu hari sebelum terjadi gempa, suami Chacha Frederica itu bahkan sudah mempunyai firasat sejak satu minggu sebelumnya.

Seminggu sebelum gempa, Dico menelepon beberapa karyawannya di Palu untuk kembali ke Jakarta.

Baca Juga : Seminggu Pasca Gempa Palu, Adelia Pasha Bagikan Kondisi Terkini Kota Tersebut, Adel: Ancur Semua Ya Allah....

"Kembali dulu ke Jakarta, kita mau rapat dulu, jadi semua karyawan saya yang asalnya Jakarta, saya suruh kembali ke Jakarta," ujar Dico Ganinduto via telepon.

Di akhir teleponnya, Dico mengatakan bahwa semua karyawan dan keluarganya di kota Palu dikabarkan selamat.

"Infonya hari ini karyawan dan keluarga kabarnya sudah bisa dihubungi dan dikabarkan semua selamat," kata Dico.

Sebelumnya, gempa berkekuatan 7,4 SR mengguncang kota Palu, Kabupaten Donggala, dan wilayah Sulawesi Tengah lainnya.

Baca Juga : Gempa Palu Donggala, Ratu Elizabeth Pun Ikut Prihatin dan Beri Bantuan

Gempa tersebut juga mengakibatkan tsunami yang menghantam pesisir Kota Palu dan Kabupaten Donggala.

Selain itu, gempa Palu juga menimbulkan fenomena likuifaksi yang mengakibatkan tanah di beberapa wilayah Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, bergerak dan menghancurkan rumah-rumah yang berdiri diatasnya. (*)