Find Us On Social Media :

Seorang Pria Tak Sadar Gunakan Batu Meteor Seharga Rp 1,5 Miliar Jadi Ganjal Pintu

By Novita Nesti Saputri, Sabtu, 6 Oktober 2018 | 11:22 WIB

Seorang Pria Tak Sadar Gunakan Batu Meteor Seharga Rp 1,5 Miliar Jadi Ganjal Pintu

Laporan Wartawan Grid.ID, Novita Nesti Saputri

Grid.ID - Seorang pria Michigan baru saja menyadari bahwa selama ini dia menyimpan batu meteor senilai Rp 1,5 miliar.

Parahnya lagi, dia menggunakan batu meteor seharga Rp 1,5 miliar tersebut sebagai ganjal pintu.

Tak tanggung-tanggung, batu meteor mahal tersebut menjadi ganjal pintu selama 30 tahun.

Batu meteor besar yang menjadi ganjal rumahnya tersebut berwarna coklat.

Setelah dikonfirmasi, batu meteor yang menjadi ganjal pintu tersebut harganya ditaksir mencapai Rp 1,5 miliar.

Pria yang tidak ingin disebutkan namanya tersebut mendatangi Mona Sirbescu, seorang profesor dan ahli geologi Universitas Central Michigan.

Baca Juga : Kisah Sedih Israel, Bocah yang Dipeluk Jokowi, Selamat dari Tsunami Tapi Ibunya Meninggal

Dia meminta profesor tersebut untuk memastikan kecurigaannya terhadap batu tersebut yang dia kira adalah meteor.

"Batu itu adalah jenis yang paling berharga yang pernah saya pegang sumur hidup.

Berharga secara ekonomi dan sains," kata Mona Sirbescu seperti yang telah Grid.ID kutip dari newsweek.

Mona Sirbescu adalah seorang profesor geokimia bersuhu tinggi, mineralogi, dan petrologi eksperimental.

Tahun 1988, pria yang berasal dari Grand Rapids itu membeli sebuah lahan pertanian di Edmore.

lahan pertanian tersebut berjarak sekitar 30 mil barat daya Mount Pleasant.

Baca Juga : Tanamur Diskotek Pertama di Jakarta yang Menjadikan Mantan Suami Ratna Sarumpaet Penguasa Hiburan Malam

Pria tersebut mendapatkan meteorit yang akhirnya menjadi ganjal pintu rumah tersebut atas kesepakatan dari seorang penjual properti.

Penjual properti tersebut melihat ada meteor yang jatuh dari langit bersama ayahnya.

Meteor tersebut jatuh ke tanah di suatu malam tahun 1930-an.

"Meteor itu mengeluarkan suara yang keras saat menyentuh tanah," kata penjual properti.

Pagi harinya, mereka menemukan meteorit itu masih hangat di dalam sebuah kawah.

Beberapa tahun kemudian, pria tersebut berpindah ke lahan pertanian yang lain tapi tetap menyimpan batu misterius tersebut (meteor).

Baca Juga : Hari Guru Sedunia, 5 Hal yang Perlu Kamu Ketahui Tentang Peringatan Tahunan Ini!

Batu tersebut dia simpan selama 30 tahun.

Dia tidak menyadari bahwa batu meteor tersebut berharga setelah melihat ada meteor melintas di langit Michigan pada Januari.

Jatuhnya meteor tersebut menyebabkan gempa bumi berkekuatan 2 SR menurut US Geological Survey.

Saat pria tersebut menunjukkan batu meteor itu kepada Mona Sirbescu, profesor tersebut bisa langsung mengetahui bahwa itu adalah batu yang spesial.

Selama hampir 20 tahun, ini adalah pertama kalinya seseorang menunjukkan batu meteor berharga kepada Mona Sirbescu.

Setelah melakukan uji coba, Mona Sirbescu menemukan bahwa batu meteor tersebut tersusun dari 88 persen nikel besi dan 12 persen nikel yang jarang ditemukan di bumi.

Baca Juga : Tanah Bergeser 500 Meter Saat Gempa Palu Pisahkan Pasangan Suami Istri Ini untuk Selamanya

Untuk memastikan penemuannya, dia membawa serpihan batu meteor tersebut ke Smithsonian Institution.

Penemuan dari institusi tersebut sama dengan milik Mona Sirbescu.

Dalam beberapa kasus, meteorit biasanya dijual atau dipajang di museum atau kolektor.

Pria pemilik batu meteor sebenarnya sudah menjanjikan untuk memberi 10 persen hasil penjualan batu kepada universitas tempat Mona Sirbescu bekerja.

Namun bagi Mona Sirbescu, batu meteor itu bernilai lebih dari sekadar uang.

"Coba pikirkan, apa yang baru saja aku pegang adalah bagian dari sistem tata surya yang secara harafiah jatuh ke tangan kita," kata Mona Sirbescu. (*)