Find Us On Social Media :

Jadi Presenter Opening Ceremony Asian Para Games 2018, Surya Sahetapy Sempat Dampingi Presiden Jokowi

By Tata Lugas Nastiti, Sabtu, 6 Oktober 2018 | 20:37 WIB

Kolase gambar

Laporan wartawan GRID.ID, Tata Lugas Nastiti

GRID.ID - Putra dari pasangan Dewi Yul dan Ray Sahetapy, Surya Sahetapy didapuk menjadi presenter dalam upacara pembukaan Asian Para Games 2018.

Acara pembukaan perlehatan olaharaga untuk penyandang disabilitas terbesar di Asia ini diselenggarakan pada Sabtu (6/10/2018).

Dalam upacara pembukaan ini, Surya Sahetapy bersanding dengan aktor Reza Rahadian.

Surya Sahetapy bersama Reza Rahadian akan membawakan monolog singkat pada segmen awal opening ceremony Asian Para Games 2018.

Sebelum itu, Surya Sahetapy terpilih untuk menemani Presiden Jokowi beserta Ibu Negara ke Solo.

Hal itu dibuktikan melalui unggahan Instagram story pada akun Instagram Surya Sahetapy, @suryasahetapy.

Baca Juga : Asian Para Games 2018, Yuk Mengenal Sejarah Penyelenggaraannya!

Pada foto tersebut, Surya terlihat berpose dengan Presiden Jokowi dan Ibu Negara di dalam pesawat Kepresidenan.

Kehadiran Suya tidak hanya menemani Presiden Jokowi dalam persiapan Opening Ceremony Asian Para Games 2018 saja.

Dikutip Grid.ID dari akun Instagram @suryasahetapy, putra ketiga Dewi Yul itu juga mengajarkan bahasa isyarat Bahasa Indonesia kepada Presiden dan Gubenur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Perlu diketahui, meskipun berkebutuhan, Surya Sahetapy memiliki sejumlah prestasi yang membanggakan.

Surya juga dikenal sebagai aktivis yang memperjuangkan hak-hak para penyandang tuli di Indonesia.

Baca Juga : Duet Bareng Penyanyi Tunanetra, Sheryl Sheinafia Sihir Penonton di Preshow Opening Ceremony Asian Para Games 2018

Menurut Surya, edukasi membedakan terminologi penyandang tuna rungu dan tuli itu penting.

“Selama ini, masyarakat memakai kata tunarungu dan menganggap kata tuli itu sebagai bahasa kasar.

Buat kami, tunarungu justru kasar. Tuli merupakan terminologi sosial budaya, merepresentasikan bahwa kami adalah pengguna bahasa isyarat.

Tidak ada malu,” kata Surya yang menjadi delegasi tuli asal Indonesia ke PBB dan NASA pada tahun 2016 lalu.

Dilansir Grid.ID dari Kompas, sejak tahun 2014, Surya terlibat mengajar bahasa isyarat untuk masyarakat umum dan mengedukasi tentang dunia bahasa isyarat.

Selain itu, Surya juga membuka kelas bahasa isyarat di beberapa kota di Indonesia.

Baca Juga : Lawan Hong Kong, Ana Widyasari Menangkan Pertandingan Tenis Meja Putri di Asian Para Games 2018

Diketahui, Asian Para Games 2018 adalah perhelatan akbar olahraga se-Asia yang diikuti oleh atlet-atlet terbaik Asia dengan kebutuhan khusus.
 
Sebanyak 3000 atlet dari 43 negara akan mengikuti sebanyak 15 cabang olahraga paralimpik dan 3 cabang olahraga non paralimpik.
 
Pergelaran pesta olahraga terbesar ini akan diselenggarakan pada stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.(*)