Find Us On Social Media :

Kisah Pilu Pejuang Kanker Diusir dari Kedai Karena Wajahnya Dianggap Menakuti Pelanggan

By Hastin Munawaroh, Minggu, 14 Oktober 2018 | 19:01 WIB

Pejuang Kanker Diusir dari Kedai Karena Wajahnya Dianggap Menakuti Pelanggan

Grid.ID - Seorang pejuang kanker diusir dari sebuah kedai di Carolina Selatan.

Pejuang kanker itu diusir dari kedai oleh manajer tempat itu.

Sang manajer mengusir pejuang kanker dari kedai itu karena dia dianggap menakuti para pelanggan.

Baca Juga : Mengenal Intan Khasanah, Pejuang Kanker yang Bisa Ketemu Lisa BLACKPINK

Melansir The Sun pada Minggu (14/10/2018), pejuang kanker usia 65 tahun itu bernama Kirby Evans.

Kirby Evans, yang kehilangan mata kiri dan hidungnya akibat terkena kanker kulit tengah berada di kedai pada sebuah rest area.

Pria 65 tahun itu ingin menikmati kopi dan donat di kedai.

Namun, seorang manajer kedai mengusirnya.

Baca Juga : Ceritakan Kisah Para Pejuang Kanker, Ririn Ekawati Tak Kuat Tahan Air Mata

Dalam sebuah wawancara bersama ABC News 4, Kirby Evans mengatakan dirinya ditarik ke kantor manajer kedai itu.

"Ke sini! Itu katanya sambil menarik lenganku. Aku dibawa ke kantornya," kata Kirby Evans.

Kirby Evans merasa kata-kata yang dilontarkan manajer kedai itu sangat menyakitinya.

Manajer itu menyuruh Kirby Evans menggunakan penutup wajah jika masih ingin makan di situ.

Baca Juga : Terharu! Pejuang Kanker Payudara Ini Lakukan Pemotretan dengan Anaknya yang Penderita Alopecia, Ternyata Ini Alasannya

Sang manajer memberikan pilihan, pakai penutup wajah atau pergi dari kedai itu.

"Bagaimana seseorang bisa makan dengan menutupi wajahnya?" ujar Kirby Evans.

Kirby Evans lantas memilih pulang dan menangis, menceritakan kejadian itu kepada putrinya.

Putri Kirby Evans membagikan kisah pilu ayahnya, seorang pejuang kanker yang diusir dari kedai karena dianggap menakuti pelanggan melalui media sosial.

Manajer tempat itu menarik lengan ayahku dan membawanya ke kantornya.

Ayahku diberitahu, 'Kalau makan di sini harus menutupi wajahnya'.

Dia pergi dan pulang, menangis sambil menceritakan apa yang terjadi.

Ayahku adalah seorang pejuang kanker.

Dia selamat, namun kehilangan mata dan hidungnya karena kanker yang mengerikan ini.

Diketahui, Kirby Evans terkena kanker kulit hingga kehilangan mata kiri serta hidungnya. Akan tetapi, dia tak bisa menjalani bedah rekonstruktif karena tak ada biaya.

Selain itu, kulitnya sangat sensitif bahkan dia tak bisa memakai penutup mata.

Berdasarkan penuturan putri Kirby Evans, penutup mata bisa menggesek rongga mata dan hidungnya.

Karena itu, rongga matanya harus dibiarkan terbuka dan tidak boleh ada benda terpasang di bagian itu yang kemungkinan bisa melukainya.

Baca Juga : Mengharukan! Pejuang Kanker Mendapat Perlakuan Istimewa dari Hewan Kecil Ini

Setelah kejadian pejuang kanker diusir dari kedai, seorang wanita yang diidentifikasi sebagai manajer tempat itu pun melakukan pembelaan.

Dia menulis:

Aku menjalankan bisnis layanan makanan, tempat orang-orang makan.

Tidak ada yang salah dengan apa yang telah aku lakukan.

Dia selalu datang di jam makan siang dan duduk di kedai tempatku bekerja setiap hari.

Aku harus membayar tagihan dan bekerja sangat keras untuk menyenangkan pelanggan.

(*)