Laporan Wartawan Grid.ID, Menda Clara Florencia
Grid.ID - Melakukan syuting di kawasan angker Indonesia tampaknya sudah hal yang biasa bagi produser film 7 Bidadari, Resika Tikoalu.
Ia ingin menyajikan sesuatu yang menegangkan untuk penonton.
Resika memilih lokasi syuting di salah satu bekas rumah sakit jiwa di Ararat, Victoria, Australia.
Baca Juga : Coboy Junior Kembali Dipersatukan Manggung di Konser Bastian Steel
Rumah sakit Aradele Lunatic Asylum Centre, pernah berdiri lebih dari 100 tahun dan berhenti beroperasi pada tahun 1998.
Film yang dipandu oleh Muhammad Yusuf itu diperankan oleh Lia Waode, Gigi Eks Cherrybelle, Camelia Puteri, Salini Rengganis, Gabriella Desta, Dara Warganegara dan Ade Ayu Agustin.
Kisah dalam Tujuh Bidadari, Ketujuh wanita ini merupakan anak band yang sedang mengunjungi Australia.
Tentu saja ketujuh pemain ini memiliki karakter yang berbeda.
Selama 21 hari proses syuting, Lia Waode merasakan banyak sekali gangguan mistis.
"Kemarin enggak ada gangguan, selain pintu tiba-tiba kebuka sendiri, ada satu yang selalu ngikutin kami di setiap syuting, remot AC pindah sendiri," ungkap Lia Waode seraya tertawa, saat ditemui Grid.ID di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (17/10/2018).
Lia Waode menjelaskan semua kegiatan syuting mereka dilakukan dalam waktu siang hari.
Baca Juga : Lukman Sardi Kembali Perankan Film Keluarga yang Penuh Nilai Moral
Nah, sang produser pun menjelaskan hal itu menjadi kekuatan sendiri bagi film ini dan sekaligus menjadi pembeda dari film genre horor lainnya.
"Syuting dari jam 10 sampai jam 5 sore saja," tandas Resika. (*)