Laporan Wartawan Grid.ID - Lalu Hendri Bagus
Grid.ID - Keluarga tak menyangka Puspita Eka Putri menjadi salah satu korban dalam kecelakaan pesawat Lion Air JT610.
Sehari menjelang penerbangan, Puspita Eka Putri begitu bersemangat hendak memenuhi tugas kerja di Pangkalpinang.
Tak hanya itu, Puspita Eka Putri bahkan sempat merayakan ulang tahunnya yang ke 24 beberapa hari sebelum berangkat.
Sang ibu, Nuke Retno Sari ingat betul momen terakhir ulang tahun putrinya tersebut pada 26 Oktober lalu.
"Iya baru ulang tahun juga tgl 26 Oktober 2017 kemarin ya allah mama masuk kamar dia mau nangis," ujar Nuke Retno Sari saat ditemui Grid.ID di RS Polri Kramat Djati, Selasa (30/10/2018).
Baca Juga : Keluarga Korban Lion Air JT610 Serahkan Sampel DNA Untuk Mendukung Identifikasi
Kini Nuke baru menyadari sederet kebahagiaan telah dialami putrinya menjelang ajal.
Misalnya, Putri mendadak minta untuk tidur sembari dipeluk oleh ibunya.
"Dia bilang Mama bobo bareng aku dong kalau orang jawa bilang dikelonin ya, mama aku nempel dong aduh kayak anak kecil," tuturnya.
Nuke benar-benar tak menduga bahwa perubahan perilaku Putri merupakan pertanda.
Bahkan, ketika putrinya itu berubah menjadi sangat mandiri, Nuke juga tak sedikitpun merasa aneh.
Ya, Puspita Eka Putri pergi tanpa merepotkan orang tersayangnya.
Pagi itu, Puspita Eka Putri memilih berangkat ke bandara dengan menggunakan damri dari rumahnya di kawasan Pondok Cabe.
Baca Juga : Seorang Make Up Artist Didikan Bubah Alfian Jadi Korban Lion Air JT610
"Mama gak ada rasa firasat udah gitu pesawat berangkat jam 4 tapi dia jam setengah 4 udah berangkat terus mama tanya putri udah di mana taunya udah di jalan."
"Ini papanya gak nganter mamanya gak nganter, temannya gak nganter, emang mau sendiri," ujarnya.
Melihat putrinya berangkat seorang diri, Nuke tak sedikitpun gusar. Hingga kabar buruk pun disampaikan oleh teman Putri terkait kecelakaan Lion Air 610.
Baca Juga : Intip Kemeriahan Pesta Ulang Tahun Beby Tsabina, Penuh Kehangatan!
"Tau dari temannya 'Mama cepetan liat berita, itu pesawat yg Putri naikin lost kontak.'," ujarnya.
"Udah pas itu mama langsung bilang ke semua keluarga tolong dicariin data ini mama udah gak kuat liat tv. Kalau bisa mama ke ruang jenazah ini, karena kan mama afal anak mama, .. diidentifikasi segala macem," pungkasnya.