Laporan Wartawan Grid.ID, Bunga Mardiriana
Grid.ID - Acara tahunan Pasar Malam Sekaten di Yogyakarta selalu menyedot perhatian masyarakat.
Ada banyak kegiatan dan hiburan yang bisa dilakukan di Pasar Malam Sekaten.
Salah satunya adalah dengan menaiki permainan bianglala.
Baca Juga : Kronologi Insiden Terbaliknya Bianglala Sekaten Jogja, Terdapat Balita di Dalamnya
Namun, nasib kurang beruntung dialami oleh beberapa pengunjung yang menaiki permainan bianglala di Sekaten Jogja kemarin (11/11/2018).
Pasalnya, gerbong pada permainan bianglala yang mereka naiki tiba-tiba terbalik.
Melansir dari Tribun Jogja, belum diketahui sebab mengapa gerbong bianglala di Sekaten Jogja tersebut terbalik.
Dalam insiden ini, ada satu keluarga yang nyaris terjatuh dari bianglala seperti yang terlihat dalam video unggahan akun Instagram @lambe_turah.
Baca Juga : Ngeri! Satu Keluarga dan Balita Jadi Korban Bianglala Terbalik di Pasar Malam
Dalam satu keluarga tersebut juga terdapat seorang anak balita.
Ketika gerbong yang dinaiki oleh satu keluarga ini hampir mendekati tanah, mereka tampak sedang menahan diri supaya tidak terjatuh dari gerbong tersebut.
Beruntung, mereka tidak langsung jatuh ke tanah melainkan ke bagian atap gerbong yang menyerupai payung.
Baca Juga : Serunya Siti Badriah Jalan-Jalan ke Taiwan, Naik Bianglala sampai Jajan Syantik di Pasar Malam
Tak lama kemudian terdapat beberapa orang yang membantu mengevakuasi penumpang permainan bianglala tersebut.
Mengutip dari Tribun Jogja, seorang saksi mata menuturkan bahwa bianglala tersebut sempat terbalik dua kali.
"Peristiwa terbaliknya ini terjadi dua kali. Pertama seperti di video saya. Lalu, bianglala bergerak ke arah sebaliknya, sudah hampir mendekati tanah, gerbong lain justru terbalik lagi. Ada satu keluarga di dalam gerbong yang terbalik," terang Nurdin yang melihat peristiwa nahas tersebut.
Ia juga melihat sampai proses evakuasi selesai dilakukan.
Baca Juga : Inilah Jadinya Jika Bianglala Disulap Sebagai Hotel Kapsul, Bikin Kamu Betah Tinggal
"Saya melihat sampai semua yang naik bianglala diturunkan. Hingga bianglala berhenti total, tidak terlihat oleh saya petugas medis yang datang. Kemudian saya pulang sekitar pukul 20.00 WIB," terangnya. (*)