Find Us On Social Media :

Demi Menunjang Mimpi, Ini Tips Atur Keuangan Perempuan Tipe Pengelola

By Arintha Widya, Rabu, 16 Juni 2021 | 17:45 WIB

Ilustrasi cara mengatur keuangan bagi perempuan tipe pengelola

Parapuan.co - Perempuan tipe Pengelola tidak ingin apapun menghalanginya untuk meraih impian, termasuk urusan finansial.

Hal ini karena perempuan tipe Pengelola merasa keuangan merupakan salah satu faktor penunjang karier dan impian mereka.

Dalam bahasa yang lebih sederhana, artinya uang dapat membantu perempuan tipe Pengelola meraih mimpinya.

Tak heran perempuan yang tergolong dalam tipe ini dalam meraih mimpinya telah mempunyai gambaran akan karier dan keuangannya.

Namun, terkadang sebagian dari mereka masih kebingungan untuk mengatur anggaran dalam mencapai financial goals-nya.

Baca Juga: Perempuan Tipe Pengembara dan Pengabdi Dinilai Paling Butuh Rencana Keuangan, Ini Alasannya!

Financial goals perempuan tipe Pengelola misalnya, belajar di luar negeri di usia 30-an atau 40-an.

Atau contoh lain, membuka bisnis fesyen ketika berulang tahun ke-30 dan masih banyak lagi.

Pasalnya, berdasarkan hasil riset yang dilakukan PARAPUAN April lalu, terdapat empat tipe perempuan dalam menggapai mimpi, yaitu Pengembara, Pengelola, Pengabdi, dan Pengampu.

Nah, tipe Pengelola sendiri ialah mereka yang berorientasi untuk pencapaian dan kesenangan diri sendiri serta mengambil keputusan dengan mengedepankan logika.

Nah, kalau kamu termasuk perempuan tipe Pengelola yang juga mengalami kesulitan dalam mengatur keuangan seperti disebutkan di atas, tenang saja.

Tejasari Asad, seorang Konsultan Keuangan, memiliki solusi pengaturan keuangan yang bisa memudahkanmu mencapai finansial goals.

1. Kamu wajib menyisihkan 10 persen dari penghasilan

Begitu kamu menerima gaji atau mendapatkan penghasilan dari usaha, sisihkan 10 persennya untuk disimpan.

Kamu bisa menyimpannya sekadar buat ditabung atau juga untuk diinvestasikan.

Intinya, dana 10 persen itu sebaiknya tidak kamu sentuh lagi jika sudah masuk dalam pos tabungan maupun investasi.

Paslanya, dana ini bisa menjadi sumber keuangan yang paling mungkin kamu gunakan untuk mencapai financial goals.

2. Buat pembagian pengeluaran menjadi dua pos

Setelah menyisihkan dana untuk investasi, barulah kamu dapat membaginya ke dalam pos-pos pengeluaran.

Bagi pos pengeluaran tersebut untuk kebutuhan diri sendiri dan keluarga.

 

Baca Juga: Lakukan 2 Hal Ini agar Keuangan Tetap Stabil, Jika Nanti PPN Naik

Jika masih lajang, pengeluaran diri sendiri biasanya meliputi kebutuhan pribadi, seperti makan, transportasi, hiburan, dan lain-lain.

Sementara untuk keluarga, misalnya kalau kamu masih perlu membantu keuangan orang tua seperti menyekolahkan adik atau keperluan lainnya.

Apabila sudah menikah, pengeluaran pribadi misalnya mencakup keperluan transportasi, me time bersama teman-teman, dan perawatan diri.

Sedangkan untuk keluarga, yaitu yang terkait dengan kebutuhan rumah tangga, semisal listrik dan keperluan sehari-hari anak dan suami.

Pada masing-masing pos, kamu bisa menyisihkan 20 persen buat diri sendiri dan 40 persen demi keperluan keluarga.

Usahakan tidak mengurangi atau menambahi presentasenya supaya rencana anggaranmu tepat sasaran.

3. Dahulukan cicilan jika ada

Seandainya kamu masih punya utang atau cicilan, dahulukan membayarnya sebelum membagi pengeluaranmu ke dalam pos-pos tertentu.

Alokasikan sekitar 30 persen dari penghasilan untuk membayar utang/cicilan tersebut.

Setelah itu, barulah kamu bisa membagi lagi penghasilanmu untuk pengeluaran lain.

Itulah tadi tiga cara efektif untuk mengatur keuangan bagi perempuan tipe Pengelola demi mencapai financial goals mereka.

Semoga tips pengaturan keuangan di atas bisa membantumu, ya. (*)