Parapuan.co - Olimpiade Tokyo 2020 memang sudah berakhir, Kawan Puan. Namun, ada sosok atlet perempuan yang saat ini sukses menarik perhatian publik.
Dia adalah Emma McKeon, atlet perempuan di Olimpiade Tokyo 2020 yang sukses membawa pulang medali terbanyak.
Melansir dari situs ABC, Emma McKeon berhasil membawa pulang total tujuh medali Olimpiade Tokyo 2020 dari cabang olahraga renang.
Atas perolehan tujuh medali dari Olimpiade Tokyo 2020 tersebut, kini Emma McKeon tercatat memiliki sebelas medali Olimpiade, dengan lima di antaranya adalah medali emas.
Perolehan tujuh medali selama Olimpiade Tokyo 2020 meliputi medali emas estafet 4x100m putri, gaya bebas 100 meter, gaya bebas 50 meter, dan estafet campuran 4x100 meter.
Baca Juga: Ini 3 Atlet Bulu Tangkis Ganda Putri Indonesia yang Berjaya sejak 2010
Selain itu, Emma juga memperoleh perunggu dalam gaya kupu-kupu 100 meter, estafet 4x200m putri dan estafet gaya ganti 4x100m campuran.
Atas pencapaiannya ini, Emma membuat sejarah baru dengan menjadi atlet renang pertama yang berhasil membawa tujuh medali di Olimpiade, Kawan Puan.
Pencapaian Emma McKeon membuat banyak orang yang penasaran.
Siapa sosok Emma McKeon?
Emma McKeon adalah putri pasangan Ronald McKeon dan Susie McKeon, pasangan atlet renang.
Ya, Emma memiliki DNA perenang yang diturunkan dari keluarganya, Kawan Puan.
Terlahir dan tumbuh tumbuh di keluarga perenang membuat Emma menyukai olahraga ini.
Bukan hanya Emma, bakat renang juga dimiliki sang kakak David McKeon, yang juga merupakan seorang atlet renang kelas dunia.
Bukan sekedar atlet biasa, ayah Emma tercatat di situs Olympics menjuarai kejuaraan Commonwealth Champion sebanyak empat kali.
Selain itu, ayahnya juga sempat mewakili Australia untuk Olimpiade Moskow tahun 1980 dan Olimpiade Los Angeles tahun 1984.
“Saya tumbuh di sekitar air, di pantai, kolam renang di halaman belakang dan lainnya. Jadi kecintaan saya pada renang dimulai sejak usia sangat muda," ujar Emma.
"Saya dan kakak saya selalu aktif melakukan beberapa jenis olahraga di sekitar air - berenang, berselancar, bermain ski air. Orang tua saya juga menjalankan sekolah renang, jadi saya belajar lebih awal," tambahnya lagi.
Baca Juga: Berusia 100 Tahun, Agnes Keleti Jadi Juara Olimpiade Tertua di Dunia
Perjalanan Karier Tidak Selalu Mulus
Sebelum meraih banyak medali di Olimpiade Tokyo 2020, karier Emma dalam olahraga renang tidak selalu mulus, Kawan Puan.
Pada fase uji coba Olimpiade London 2012, perempuan kelahiran 1994 ini mengalami momen memilukan.
Saat itu, Emma yang sedang berlomba untuk mendapatkan tiket ke Olimpiade London 2012 harus menerima kenyataan pahit.
Emma gagal mengamankan tempatnya dan hanya mampu menyelesaikan pertandingan di posisi ke tujuh.
Hal tersebut tidak cukup untuk mengantarkannya masuk ke Olimpiade London 2012.
Padahal saat itu, sang kakak, David McKeon sukses dan berhasil masuk ke Olimpiade London 2012.
Kekecewaannya pada diri sendiri sempat membawa Emma untuk rehat dan beristirahat sejenak dari olahraga renang. Namun, Emma mampu bangkit dan kembali ke dunia yang ia cintai ini.
Pada tahun 2014, Emma akhirnya melakukan debut internasionalnya dengan bertanding di Commonwealth Games di Glasgow. Saat itu, ia berhasil membawa pulang enam medali lho, Kawan Puan.
Prestasinya tidak berhenti sampai di situ saja. Pada Olimpiade Rio 2016, Emma bahkan sukses membawa pulang lima medali.
Kawan Puan, hingga saat ini, Emma dikenal sebagai salah satu atlet renang tersukses. Meski sempat jatuh, tetapi Emma bisa bangkit dan membuktikan kemampuannya dengan berbagai prestasi yang ia raih.
Sangat menginspirasi ya, Kawan Puan.(*)
Baca Juga: Biodata Kristy Nelwan, Head of Communication Unilever Indonesia