Find Us On Social Media :

Job Hopping, Fenomena Keseringan Pindah Kerja yang Dilakukan Milenial

By Aulia Firafiroh, Jumat, 5 Agustus 2022 | 18:50 WIB

Job hopping adalah

Parapuan.co- Kamu mungkin sudah tidak asing dengan kebiasaan seseorang yang berpindah-pindah dari perusahaan satu ke perusahaan lainnya dalam waktu singkat.

Fenomena ini menjadi sangat umum karena dilakukan berdasarkan berbagai faktor sehingga kerap disebut dengan job hopping atau kutu loncat.

Memang job hopping bukanlah hal yang buruk, namun bisa berpotensi mengganggu riwayat karier.

Pasalnya HRD tempat kamu melamar kerja akan bertanya apa alasan kamu resign dari pekerjaan sebelumnya.

Lalu apa faktor sesungguhnya yang melatarbelakangi seseorang mengalami job hopping?

Melansir Gallup.com yang tayang di Parapuan.co, berikut beberapa alasan seseorang menjadi job hopping:

1) Pekerjaan tidak memberi kontribusi terhadap aktualisasi diri

Sebanyak 56 persen pekerja milenial butuh kesempatan belajar dan berkembang lewat pekerjaan yang mereka tekuni.

Belajar dan berkembang merupakan bentuk aktualisasi diri di bidang karier.

Jika tidak mendapatkan hal itu, mereka tidak akan ragu untuk meninggalkan pekerjaan dan mencari lagi pekerjaan yang sesuai dengan keinginan.

Baca juga: Apakah Menjadi Kutu Loncat Itu Selalu Buruk? Ini Jawaban Pakar

2) Bingung dengan tujuan pekerjaan