Parapuan.co - Bagi orang tua baru, menerapkan pola asuh atau gaya parenting yang sama akan baik bagi pertumbuhan sang anak.
Namun tak dimungkiri, dibesarkan dari latar belakang yang berbeda tentu membuat pola pikir dan gaya asuh Kawan Puan dengan pasangan mungkin berbeda.
Padahal jika dibiarkan, hal ini akan berdampak panjang bagi sang buah hati.
Salah satu langkah yang bisa kamu dan pasangan ambil untuk menjembatani perbedaan ini, yakni tidak menganggap pola asuh lebih unggul dari yang lain.
Daripada condong pada pola asuh masing-masing, berikut solusi yang bisa kamu dan pasangan ambil jika berbeda gaya parenting seperti mengutip StanfordChildrens.org!
1. Temukan Kesamaan
Langkah pertama yang bisa Kawan Puan dan pasangan tempuh adalah membuka diskusi.
Diskusikan dengan pasangan, adakah persamaan antara perbedaan kalian dalam mengasuh anak.
Hentikan kebingungan dan buat satu pola asuh tertentu yang merupakan hasil kompromi kamu dengan pasangan.
Baca Juga: Mengenal Toxic Parenting dan Bahaya Pola Asuh Ini pada Perkembangan Anak
Anak-anak akan merasa lebih aman ketika orang tuanya menetapkan aturan masuk akal dan saling menyepakatinya.
2. Jangan Paksa Anak untuk Memilih