Parapuan.co - Kulit kepala yang tersumbat bisa menyebabkan munculnya jerawat.
Jerawat di kulit kepala atau disebut juga dengan scalpne bisa mengganggu keseharian karena menyakitkan saat enggak sengaja menyentuhnya.
Scalpne bisa disebabkan oleh faktor dalam diri lho, Kawan Puan.
Misalnya, jarang keramas, makan makanan produk susu yang terlalu banyak, dan stres yang terlalu sering.
Menurut Kate Lim, Trainer di Kerastase Paris, jerawat di kulit kepala bisa disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon atau perubahan hormonal, serta kelenjar minyak yang terlalu aktif.
Baca Juga: Perempuan Wajib Tahu Nih, 5 Manfaat Hair Mist untuk Merawat Rambut!
Proses ini mirip dengan kulit yang menjadi lebih berminyak beberapa hari sebelum menstruasi.
Folikel rambut yang tersumbat oleh minyak, kulit mati, atau bakteri dan meradang, kemungkinan bisa menyebabkan jerawat.
Jika Kawan Puan menggunakan kontrasepsi oral, seperti pil KB, itu juga bisa memicu munculnya jerawat di kulit kepala.
Terkadang, kontrasepsi oral mengubah hormon yang efeknya memicu peningkatan produksi minyak.
Seperti yang Kawan Puan tahu, terlalu banyak minyak akan memicu munculnya jerawat.
Melansir dari laman Asiaone, berikut cara mengatasi jerawat di kulit kepala.
Cara mengatasi jerawat di kulit kepala
Jangan lupa mencuci rambut dengan sampo khusus untuk mengatasi jerawat di kulit kepala ya, Kawan Puan.
Sampo ini biasanya mengandung formula yang lembut untuk kulit kepala.
Sampo dengan formula yang lembut diketahui tidak menghilangkan minyak alami rambut, serta membantu mengatasi penumpukan kotoran dan polusi.
"Penting menjaga kebersihan kulit kepala saat kita berkeringat. Karena kulit kepala juga memproduksi sebum, selain itu ada juga kototran dan polusi yang menumpuk," papar Kate.
Sampo lembut apa yang kita butuhkan untuk jerawat di kulit kepala?
Baca Juga: Manfaat Cuka Apel untuk Rambut, Mengatasi Kerontokan Hingga Ketombe
Pilihlah sampo yang mengandung asam salisilat yang akan membantu mengatasi masalah kelebihan sebum.
Sehingga bisa mengurangi potensi munculnya jerwat di kulit kepala.
Setelah sampo, penting juga untuk menggunakan masker pelembab yang bisa melembapkan kulit kepala.
Sama halnya dengan wajah, pengupasan minyak alami pada kulit kepala akan menyebabkan kulit memproduksi lebih banyak minyak untuk mengimbangi kerontokan.
Hal itu dapat menyebabkan lebih banyak jerawat di kulit kepala.
Hindari melakukan hal ini pada jerawat di kulit kepala
Pastikan Kawan Puan enggak mengorek jerawat, ya.
Karena hal itu bisa menyebabkan bakteri menyebar dan menyebabkan lebih banyak jerawat.
Mengorek jerawat bisa menyebabkan koreng, serta dapat menghambat pertumbuhan rambut.
Baca Juga: Ini 6 Tips Merawat Rambut Keriting Agar Tetap Lembap dan Tidak Rapuh
Lalu, berhati-hatilah saat menyisir rambut biar enggak mengenai jerawat.
Nah, Kawan Puan semoga car aini bisa membantu Kawan Puan mengatasi masalah jerawat di kulit kepala, ya. (*)
Source | : | Asiaone |
Penulis | : | Putri Mayla |
Editor | : | Aulia Firafiroh |
KOMENTAR