Parapuan.co - Kawan Puan, setiap orang itu memiliki punya cara masing-masing untuk memulai harinya ya.
Biasanya agar lebih bersemangat, jangan sampai mood di pagi hari berantakan.
Pasalnya, kalau suasana hati sudah kacau maka ketika kamu menjalani hari pun jadi lebih berat.
Oleh sebab itu, hendaknya kamu melakukan rutinitas pagi hari yang mendukung kesehatan mental Kawan Puan.
Baca Juga: Ingin Energimu Bertambah? Cobalah 5 Makanan Bergizi Berikut Ini
Tapi Kawan Puan, tahukah kamu kalau ternyata ada lo kebiasaan di pagi hari yang dipercaya baik, tapi dapat memicu stres bagi beberapa orang.
Mengutip dari Huff Post, berikut ini enam kebiasaan di pagi hari yang diam-diam mampu memicu stres:
Kawan Puan kalau kamu sudah memiliki anak, daripada sarapan dengan santai, lebih baik menyelesaikan tugas-tugas di pagi hari.
Dikarenakan sebagai orang tua, prioritasmu adalah anak.
Dan kalau waktumu habis untuk menyantap makanan dengan lambat, kamu pun jadi lebih terburu-buru untuk melakukan hal lain.
Alhasil dirimu bisa tertekan hingga menjadi lebih stres.
Begitu pun bagi Kawan Puan yang masih lajang, lebih baik waktu di pagi hari digunakan untuk tambahan tidur selama 30 menit, ketimbang makan lambat-lambat.
Baca Juga: TikTokers Klaim Manfaat Klorofil, Apa Kata Ahli Tentang Cairan Ini?
3. Sarapan bersama keluarga
Bagi Kawan Puan yang sudah berkeluarga, sarapan bersama seluruh anggota itu menjadi waktu yang ditunggu-tunggu.
Namun demikian, sarapan bersama keluarga itu bisa jadi rutinitas yang tidak cocok bagi sebagian orang.
Khususnya bagi mereka yang sibuk dan harus bekerja.
Maka dari itu, bagi mereka yang disibukkan dengan pekerjaan di pagi hari, lebih memilih makan bersama di malam hari sambil menutup aktivitas seharian.
4. Snoozing alarm atau menunda alarm
Kalau Kawan Puan merupakan orang yang bekerja, tidur yang panjang itu rasanya sungguh nikmat.
Tapi kalau kamu memperpanjang tidur dengan bangun sejenak lalu menekan tombol snooze alarm beberapa kali itu tidak baik.
Bahkan kebiasaan ini bisa membuat stres, lo!
Menunda sebenarnya membuatmu lebih lelah ketika akhirnya bangun dari tempat tidur.
Alangkah baiknya kalau kamu menyetel alarm sesuai jam yang diinginkan, supaya bangun pun kamu lebih terasa segar.
Baca Juga: Mau Work From Bali? Cobalah Rekomendasi Penginapan Berikut Ini
5. Menulis jurnal
Untuk sebagian orang, menulis jurnal di pagi hari merupakan kegiatan yang seru dan bermanfaat.
Akan tetapi, jika kamu mengatakan pada diri sendiri "harus melakukan," aktivitas menulis jurnal ketika bangun, justru bisa membuat stres.
Apabila Kawan Puan, tidak terlalu suka dengan pengolahan verbal seperti menulis jurnal, maka carilah cara lain yang tidak membuatmu stres.
6. Menulis daftar yang harus dilakukan
Tentu saja ada manfaat untuk menulis apa yang ada di pikiran ke dalam bentuk to-do list, supaya aktivitas harian bisa berjalan sesuai rencana.
Beberapa orang, to-do list bisa membantu aktivitas seharian agar lebih teratur.
“Tapi hal ini bisa membuat stres jika terlalu ambisius dan telah menuliskan lebih banyak hal daripada yang dapat dillakukan secara realistis,” seorang psikolog berbasis di Austin.
Han Ren menyatakan sebagian orang akan menghukum diri sendiri jika hal yang sudah ditulis tidak dilakukan dalam satu hari.
Baca Juga: Membantu Meningkatkan Kualitas Tidur, 4 Camilan Ini Baik Dimakan Sebelum Tidur
Kalau Kawan Puan, termasuk orang seperti itu, lebih baik daftar yang sudah dilakukan ditandai saja ya, supaya kamu tidak tertekan.
Nah, Kawan Puan mengetahui ulasan di atas, kita semua pun jadi tahu ya kalau memilih aktivitas si pagi hari itu penting.
Tujuannya agar kita lebih bersemangat untuk menjalani hari dan terhindar dari rasa stres sehingga kesehatan mental pun turut terjaga. (*)
Source | : | Huff Post |
Penulis | : | Anna Maria Anggita |
Editor | : | Aulia Firafiroh |
KOMENTAR