Parapuan.co - Komedo hitam menjadi salah satu permasalahan kulit yang terjadi di kebanyakan orang. Apakah komedo hitam juga mengganggu Kawan Puan?
Penyebab komedo hitam ialah pori-pori tersumbat atau sebum yang berlebih di wajah.
Jika Kawan Puan juga mengalami masalah komedo hitam ini, rupanya ada beberapa tips mengatasi komedo hitam yang bisa dicoba.
Pasalnya, komedo hitam bisa muncul di semua jenis kulit, tetapi pemilik kulit berminyak atau kombinasi lebih rentan terhadap komedo hitam.
Nah, melansir dari Bebeautiful.in, PARAPUAN telah merangkum cara dan tips mengatasi komedo hitam yang dapat dilakukan sehari-hari. Yuk, simak!
Baca Juga: Ini 5 Manfaat Teh untuk Kecantikan, Dirasakan oleh Kulit hingga Rambut
1. Double cleansing
Membersihkan kulit minimal dua kali sehari merupakan rutinitas yang tidak boleh dilewatkan.
Kotoran yang menempel di kulit dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan komedo.
Maka itu perlu double cleansing agar lebih maksimal. Mulailah dengan menghapus riasan dengan pembersih berbasis minyak atau micellar water.
Minyak dalam pembersih dapat membantu menghilangkan riasan dan kotoran secara menyeluruh tanpa menyumbat pori-pori.
Selanjutnya, bersihkan wajah menggunakan pencuci muka yang lembut dan berbusa untuk menghilangkan kotoran untuk mengurangi komedo.
2. Pakai bahan salicylic acid
Salicylic acid atau asam salisilat dapat bekerja dengan sangat baik untuk kulit berminyak yang rentan terhadap komedo dan jerawat.
Terlebih lagi asam salisilat membantu mengurangi sebum berlebih dan membuka pori-pori yang tersumbat.
Selain itu, rupanya asam salisilat membantu menghilangkan minyak dan kotoran lainnya untuk mencegah terjadinya komedo.
Akan tetapi, pemilik kulit sensitif harus berhati-hati dengan bahan salicylic acid sebab dapat membuat kulit terlalu kering dan meningkatkan sensitifitas dan iritasi.
3. Mencoba retinoid
Jika kamu memiliki komedo hitam membandel yang sudah lama, maka mulai pertimbangkan untuk memakai retinoid.
Baca Juga: Duh! Ternyata Ini 6 Penyebab Kulit Kering Meski Sudah Pakai Pelembap
Sebagai bahan turunan vitamin A, retinoid tidak hanya membantu mempercepat proses pemulihan kulit, tetapi juga membantu mengurangi sel yang dapat menyumbat pori-pori.
Terlebih, retinoid juga memiliki manfaat untuk melembapkan kulit dan memperlambat proses penuaan.
4. Menggunakan produk non-komedogenik
Produk non-komedogenik yaitu produk yang tidak menyumbat pori-pori penyebab jerawat.
Tak hanya itu, produk non-komedogenik memiliki formulasi bebas minyak, dan tidak menimbulkan risiko menyumbat pori-pori.
Lebih lanjut lagi, produk ini memiliki tekstur ringan dan mudah menyerap ke kulit, sehingga aman untuk kulit berminyak, berjerawat, dan komedo.
5. Melembapkan kulit
Melembapkan kulit penting dilakukan untuk semua jenis kulit.
Kulit yang terhidrasi dengan baik dapat mencegah kulit kering dengan memproduksi lebih banyak minyak akibat kelembapan yang hilang.
Terlebih kulit yang lembap dapat mengurangi kemungkinan produksi sebum berlebih da pori-pori tersumbat.
Pastikan memilih pelembap ringan yang memiliki formulasi gel agar langsung meresap ke dalam kulit.
Baca Juga: Bisa Bikin Kulit Sehat, Ini Manfaat Kandungan Vitamin C pada Skincare
6. Eksfoliasi
Selain membersihkan kulit, eksfoliasi menjadi rutinitas yang penting dilakukan dalam beberapa kali seminggu.
Eksfoliasi dapat menghilangkan semua sel kulit mati dan kotoran yang mengendap jauh di dalam pori-pori.
Selanjutnya, eksfoliasi dengan gerakan tangan melingkar ke atas dan bilas sehingga dapat membuat kulit tampak lebih cerah. (*)
Source | : | bebeautiful.in |
Penulis | : | Putri Mayla |
Editor | : | Aghnia Hilya Nizarisda |
KOMENTAR