Desain interior yang lapang dan rapi, seringkali dengan tata letak terbuka dan ruang penyimpanan yang terintegrasi.
Lantai harus terbuat dari bahan yang mudah dalam perawatan serta dibersihkan seperti kayu, linoleum, atau genteng.
Jendela besar yang biasanya menggunakan vitrase atau tirai tanpa corak, menciptakan efek ringan.
Nah, itulah sejarah dan karakteristik dari desain minimalis yang bisa Kawan Puan gunakan sebagai referensi untuk membangun atau mendekorasi rumah.
Perhatikan karakteristiknya ya, agar rumah kamu tampil minimalis tapi tetap menawan untuk dipandang.(*)
Baca Juga: 4 Ide Menghias Dinding Ruang Tamu agar Terlihat Lebih Berisi dan Menarik
Source | : | The Spruce |
Penulis | : | Ericha Fernanda |
Editor | : | Citra Narada Putri |
KOMENTAR