Menariknya lagi, ekstrak buah delima dapat memblokir enzim yang diketahui merusak sendi pada orang dengan osteoarthritis.
5. Membantu Mengobati Disfungsi Ereksi
Kerusakan oksidatif dapat mengganggu aliran darah di semua area tubuh, termasuk jaringan ereksi.
Beruntungnya kondisi tersebut dapat diatasi dengan buah delima yang kemapuhannya sudah dibuktikan dalam Oxidative stress in arteriogenic erectile dysfunction: prophylactic role of antioxidants.
Studi mengungkap jus delima telah terbukti membantu meningkatkan aliran darah dan respons ereksi pada kelinci.
Meski demikian, penelitian mengenai buah delima yang bisa mengatasi disfungsi ereksi itu perlu diteliti lebih lanjut.
Baca Juga: Stres dan Tertekan karena Pekerjaan? Atasi dengan 5 Cara Mudah Ini
6. Membantu Melawan Infeksi Bakteri dan Jamur
Efek baik selanjutnya dari mengonsumsi buah delima yaitu membantu melawan infeksi bakteri dan jamur.
Adapun jenis bakteri serta ragi yang dapat diatasi dengan buah delima ialah candida albicans
Efek anti-bakteri dan anti-jamur delima juga dapat melindungi terhadap infeksi dan peradangan di mulut.
Kondisi tersebut termasuk seperti gingivitis, periodontitis dan denture stomatitis.
7. Membantu Meningkatkan Daya Ingat
Selain menghindari risiko penyakit, buah delima juga dapat membantu meningkatkan daya ingat.
Penelitian Pomegranate Supplementation Protects against Memory Dysfunction after Heart Surgery: A Pilot Study mengungkap bahwa dua gram ekstrak buah delima mencegah defisit memori setelah operasi.
Dengan mengetahui berbagai manfaat delima sebagai obat alami di atas, apakah kamu tertarik untuk rutin mengonsumsi buah ini?
(*)
Baca Juga: Jadi Pemeran Lidya Layangan Putus, Anya Geraldine Bagikan Rahasia Sehatnya
Penulis | : | Anna Maria Anggita |
Editor | : | Kinanti Nuke Mahardini |
KOMENTAR