Tahun 1300-an
Di Timur Tengah, sandal platform kayu biasanya dihiasi dengan cangkang dan gading. Alas kaki jenis ini dipakai di pemandian umum untuk melindungi diri dari lantai yang panas dan basah.
Ketika orang-orang berjalan mengenakannya, sandal platform akan mengeluarkan suara tepukan, sehingga pada era tersebut sandal platform disebut sebagai "kabkab".
Abad Pertengahan
Di era Abad Pertengahan, baik kaum bangsawan maupun kaum petani sama-sama mengenakan "patten" kayu yang ditinggikan saat berjalan di luar ruangan.
Baca Juga: Punya Nilai Sejarah, Ini 5 Jam Tangan Paling Mahal dalam Sejarah hingga Tembus Rp 400 Miliar
Sandal platform yang disebut patten tersebut dipakai bertujuan untuk membuat penggunanya tetap tinggi di atas semua kotoran di jalan.
Bisa dibayangkan bagaimana buruknya jalanan pada saat itu mengingat masyarakat harus mengenakan sandal yang tinggi untuk menghindari kotoran.
Tahun 1400-an
Source | : | Parapuan.co |
Penulis | : | Citra Narada Putri |
Editor | : | Citra Narada Putri |
KOMENTAR