Draupadi mengawali karier sebagai seorang guru di sekolah sebelum terjun ke dunia politik.
Sebelumnya, ia pernah bekerja menjadi asisten profesor di Shri Aurobindo Integral Education and Research Institute, Rairangpur.
Ia juga pernah menjadi Asisten Junior di departemen Irigasi Pemerintah Odisha.
Kemudian pada 1997, Draupadi Murmu bergabung dengan partai Bharatiya Janata (BJP) dan terpilih sebagai anggota dewan Rairangpur Nagar Panchayat.
Pada tahun 2000, Draupadi Murmu menjadi Ketua Rairangpur Nagar Panchayat dan juga menjabat sebagai Wakil Presiden Nasional BJP Suku Terjadwal Morcha.
Pada tahun yang sama, ia pernah menjadi Menteri Negara dengan Kuasa Independen untuk Perdagangan dan Transportasi mulai dari 6 Maret 2000 hingga 6 Agustus 2000.
Pada tahun 2002, ia pernah menjadi Menteri Perikanan dan Pengembangan Sumber Daya Hewan.
Baca juga: Vigdis Finnbogadottir, Presiden Perempuan Pertama yang Terpilih Lewat Pemilu
Draupadi Murmu adalah Gubernur perempuan pertama Kota Jharkhand yang dilantik pada 18 Mei 2015.
Ia menjadi pemimpin perempuan dari suku pertama di Odisha yang diangkat sebagai Gubernur Negara Bagian India.
Kemudian pada Juni 2022, Draupadi Murmu dinominasikan oleh partai BJP sebagai kandidat Presiden India untuk pemilihan umum 2022.
Terlihat di Twitter salah satu warga India bahagia atas terpilihnya Draupadi Murmu sebagai Presiden India.
"Seorang putri India yang berasal dari komunitas suku yang lahir di bagian terpencil India timur telah terpilih sebagai Presiden kita!" kata Modi di Twitter pada Senin (25/7/2022).
Saat pelantikan, Draupadi Murmu menyampaikan pidato yang menyentuh tentang perjuangannya sebagai perempuan pribumi meraih mimpi.
"Ini adalah kekuatan demokrasi India bahwa seorang gadis yang lahir di rumah suku miskin dapat mencapainya kedudukan konstitusi negara teratas. Jabatan presiden yang saya raih, bukan pencapaian pribadi saya. Ini adalah pencapaian semua rakyat miskin di India. Terpilihnya saya menjadi presiden, membuktikan jika rakyat miskin di India bisa bermimpi dan meraih cita-cita," ujar Draupadi Murmu dalam pidatonya. (*)
Penulis | : | Aulia Firafiroh |
Editor | : | Aulia Firafiroh |
KOMENTAR