Grid.ID - Hari ini (8/3), perempuan di seluruh dunia memperingati Hari Perempuan International atau International Women’s Day.
Terkait hal itu, Indosat Ooredoo menyatakan komitmen pemberdayaan perempuan Indonesia lewat Dunia Digital.
Caranya dengan meningkatkan jumlah perempuan yang menerima manfaat dari Teknologi Informasi & Komunikasi (TIK) dan Digital.
Program pemberdayaan perempuan dijadikan salah satu pilar program Corporate Social Responsibility (CSR).
Mengacu jumlah pengguna seluler yang mencapai 278 juta pengguna tahun lalu, ternyata hanya 13 juta perempuan yang memiliki akses internet.
Ini menjadi acuan Indosat Ooredoo untuk mengembangkan berbagai inisiatif.
Dipercaya, pemberdayaan perempuan lewat pemanfaatan internet bisa meningkatkan kesejahteraannya.
Program Wanita Digital
Diawali dengan inisiatif INSPERA (Inspirasi Perempuan Indonesia).
INSPERA fokus pada pemberdayaan pengusaha wanita di pedesaan.
Caranya lewat pelatihan fungsional dengan penggunaan teknologi mobile, sambil memberikan bimbingan dan modal kerja.
“Hari ini merupakan hari spesial bagi para perempuan di seluruh dunia. Kami berkomitmen meningkatkan jumlah perempuan Indonesia yang terhubung ke internet menjadi 43% di tahun 2020,” ujar Deva Rachman, Group Head Corporate Communications Indosat Ooredoo, dalam keterangannya kepada redaksi Grid.ID (8/3).
Wanita Pasca TKI
Program pemberdayaan INSPERA diperluas untuk meningkatkan keterampilan perempuan pasca TKI.
Program ini membekali perempuan purna TKI untuk meningkatkan keterampilan wirausaha.
Tujuannya agar mereka lebih mandiri di Indonesia, tanpa perlu lagi bekerja di luar negeri.
Program ini telah melibatkan 60 perempuan dari tiga komunitas yang menerima manfaat dari teknologi digital.
Dengan akses ke dunia digital, para purna TKI diharapkan semakin mudah mencari informasi, berkomunikasi, mengatur keuangan usaha, melakukan pemasaran, dengan lebih mudah dan efisien.
Talkshow Pengusaha
Mulai 2016, INSPERA diperluas lewat kelas master dan profesional (Women Masterclass).
Bentuknya talkshow dengan para pengusaha perempuan terkemuka hingga pejabat pemerintahan.
Sejak Maret sampai November 2016, lebih dari 600 perempuan mendapatkan manfaat dari program tersebut.
Sedangkan total penerima manfaat dari seluruh kegiatan INSPERA selama 2016 mencapai lebih dari 1.400 perempuan di Indonesia.
Wanita Developer Aplikasi
INSPERA juga turut mendorong lahirnya developer perempuan, yang saat ini masih didominasi oleh laki-laki.
Caranya lewat kegiatan Indosat Ooredoo Wireless Innovation Contest (IWIC) dengan membuka kategori khusus perempuan.
Sebanyak 750 perempuan mengikuti kategori tersebut, tak hanya dari Indonesia, tapi juga luar negeri.