Grid.ID/Annassa Harmony
Para Cast Film Asal Kau Bahagia bersama Sutradara saat berkunjung ke redaksi Grid.ID.
Laporan Wartawan Grid.ID, Dianita Anggraeni
Proses syuting '
Asal Kau Bahagia' pun telah selesai dilakukan selama 28 hari yang berlokasi di Jakarta, Bogor, dan Pacitan.
Di film '
Asal Kau Bahagia', para cast memang menggunakan nama panggilan masing-masing.
Sang sutradara, Rako Prijanto mengatakan ketika berkunjung ke redaksi Grid.ID pada Jumat (16/11/2018), film 'Asal Kau Bahagia' memang mempunyai kisah yang cukup kompleks.
Karakter Aliando akan dibuat dilema usai diduakan pacarnya Aurora Ribero.
Aurora pun menceritakan karakternya di film 'Asal Kau Bahagia'.
"Aku disini sebagai popular girl, ekstrovert yang sangat berbeda dari pacarnya, Ali," ucap Aurora kepada Grid.ID.
Dewa sebagai Dewa merupakan teman dari Ali.
"Karakter aku di film ini yaitu orang yang berfikirnya pendek, sebagai penghibur, spontanitas, dan satu-satunya yang bisa melihat Aliando bergentayangan," cerita Dewa kepada Grid.ID.
Diceritakan suatu hari Ali mengalami kecelakaan yang parah hingga menyebabkan ia harus terbaring koma.
Namun, meski raganya terbaring tak berdaya dan harus berpacu antara hidup dan mati, jiwa Ali tetap hidup layaknya manusia normal.
Aurora menjadi salah satu alasan Ali berjuang ingin segera sembuh dan bangun dari komanya.
Ali tidak ingin pacar yang sangat dicintainya itu terus bersedih karena kondisinya.
Namun seiring berjalannya waktu, Ali baru menyadari sesuatu yang tidak pernah diketahuinya.
Suatu rahasia besar yang selama ini berhasil Aurora tutupi dari dirinya.
Rahasia besar yang berhubungan dengan kisah cinta mereka, dan datanglah Teuku Rassya.
Dibalik kisah percintaan remaja, Raco juga mengatakan jika 'Asal Kau Bahagia' menyajikan konflik dengan keluarga dan lingkungan.
"Sebenernya film ini bercerita tentang kemanusiaan dan kebetulan diwakili oleh kaum remaja karena saya yakin problem ini dialami oleh semua umur dan kalo kita bicara apakah film ini tentang remaja aja nggak juga, karena remaja ada keluarga juga, ada ayah, ibu dan lingkungan," ungkap Raco.
Menurut Dewa Film ini berbeda dari film remaja yang stuck disitu-situ saja, sehingga wajib untuk ditonton.
Film garapan Falcon Pictures ini akan tayang di bioskop Indonesia pada 27 Desember 2018 mendatang.
(*)
PROMOTED CONTENT
KOMENTAR