Hidung pesawat Lion Air PK-LQP mengalami penurunan otomatis.
Mereka bahkan mengatakan jika penerbangan itu seharusnya tidak dilanjutkan.
5. Hidung pesawat Lion Air PK-LQP jatuh otomatis lebih dari 20 kali
Baca Juga : Sistem Pendingin dan Listrik Terganggu, Penumpang Pesawat Lion Air Tujuan Yogyakarta Minta Diturunkan
Menurut data yang ada dalam FDR, hidung pesawat Lion Air PK-LQP jatuh otomatis sebanyak 24 kali dalam 11 menit.
Setelah pilot dan copilot tak bisa mengendalikannya lagi, pesawat menukik tajam dengan kecepatan 700 km/jam hingga akhirnya tercebur ke laut.
6. Sebelum jatuh, pesawat Lion Air PK-LQP miliki 6 masalah
Pihak KNKT mengungkapkan jika sejak tanggal 26 Oktober 2018, pesawat Lion Air PK-LQP tercatat memiliki enam masalah.
Enam masalah tersebut terus terjadi meski telah diperbaiki hingga akhirnya pesawat jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat.
Source | : | Kompas.com,Grid.ID |
Penulis | : | Novita Nesti Saputri |
Editor | : | Novita Nesti Saputri |