Laporan wartawan Grid.ID, Tata Lugas Nastiti
Grid.ID - Belum lama ini publik sempat dikejutkan dengan kabar sebuah perahu di Sungai Musi dengan 4 korban selamat.
Peristiwa perahu meledak di Sungai Musi terjadi pada Kamis (20/12/2018) dengan 4 korban selamat yang juga terkena dampak ledakan tersebut.
Peristiwa perahu meledak di Sungai Musi sempat membuat warga yang melintas di atas Jembatan Ampera, Sumatera Selatan gempar akibat kejadian tersebut dan langsung menerjunkan tim SAR gabungan untuk pencarian korban selamat.
Baca Juga : 12 Kali Bolos Rapat DPD Hingga Dikenai Sanksi, Istri Sultan Yogya: Jelas, Saya Menolak!
Ya, seperti yang kita ketahui, kabar perahu meledak di Sungai Musi ini pertama kali disebarkan melalui unggahan akun Instagram @palembangterkini.
Dalam unggahan tersebut terlihat sebuah perahu jukung melintas dengan kobaran api dan kepulan asap hitam pekat di permukaan perairan Sungai Musi.
Perahu jukung tersebut bermerek Jasa Mulya Dermaga 4 Ulu Palembang, Sumatera Selatan.
Baca Juga : 10 Ucapan Hari Ibu yang Paling Dicari untuk Diunggah di Instagram dan Twitter, Ada Apa Saja?
Perahu yang meledak tersebut melintas dibawah Jemabatan Ampera dengan kepulan asap hitam yang membumbung ke udara.
Para pengguna jembatan sempat dibuat takut setelah mendengar suara ledakan kerasa dari lokasi kejadian.
Tak sedikit juga warga yang sedang menikmati sore melintas di atas Jembatan Ampera langsung berlari cepat ketika asap mulai terlihat menutupi jalan.
Baca Juga : Miris, Presiden Negara Ini Terancam Digulingkan Rakyatnya Hanya Karena Naikkan Harga Roti Jadi Rp 900 Perak!
Sampai detik ini Kepolisian Polresta Palembang masih melakukan penyelidikan yerkait kasus meledaknya perahu di Sungai Musi.
Beruntung dalam kecelakaan ini tidak ada korban jiwa.
Tim SAR gabungan menyebut terdapat 4 korban yang berhasil selamat dengan luka bakar.
Baca Juga : 20 Tahun Hidup dengan Hewan Berdarah Dingin, Pria ini Anggap Buaya Sebagai Anaknya!
Dari 4 korban selamat tersebut, kisah penyelamatan diri yang dilakukan salah satu korban, yakni Bowo Kiswantoro menarik untuk disimak.
Melansir Kompas.com, tragedi meledaknya perahu jukung di Sungai Musi membuat salah satu korban, Bowo Kiswantoro mengalami trauma.
Bagaimana tidak, pria yang akan menjadi calon ayah ini baru saja selesai mandi di perahu lain ketika ledakan terjadi.
Baca Juga : Ditemukan Tewas Terbunuh di Apartemen Mewah Tempat Tinggalnya, Ternyata Ini Profesi Sisca Icun Sulastri
Bowa mengungkapkan bahwa peristiwa meledaknya perahu di Sungai Musi membuat dirinya trauma.
Kejadian terjadi saat dirinya baru saja selesai mandi disebuah perahu bernama Sumber Agung.
Kebetulan perahu tersebut letaknya berada persis disebelah jalur lintas perahu Jasa Mulya.
Saat dirinya baru saja selesai berpakaian, Bowo yang tidak mengetahui hal tersebut akan terjadi tiba-tiba dikejutkan dengan suara ledakan dan guncangan.
Perahu Jasa Mulya ternyata meledak tepat disamping perahu Sumber Agung, lokasi tempatnya mandi.
Ledakan terjadi seketika tanpa ada peringatan, mengeluarkan api dan asap hitam pekat ke udara.
Baca Juga : Sri Sultan Hamengkubuwono X Kejebak Macet di Kotanya Sendiri : Waduh, Walah 3,5 Jam
Ledakan tersebut sangat keras dan kencang sehingga membuat perahu Sumber Agung ikut mengalami guncangan keras.
Tumpukan bahan logistik yang berada di perahu Sumber Agung pun sempat membuat kaki Bowo terjepit lantaran guncangan keras.
Bowo sebut saat kejadian itu terjadi, dirinya sempat terpental dan teringat nama calon bayinya.
Baca Juga : 5 Fakta Perahu Meledak di Sungai Musi, Bocah 4 Tahun Jadi Korban Saat Mandi di Pinggir Dermaga
"Saya terpental karena guncangan itu, langsung terpikir calon bayi, karena istri sedang hamil. Sekuat mungkin saya berusaha untuk menyelamatkan diri," kata ABK perahu Sumber Agung ini.
Karena terpikirkan nama sang calon bayi, Bowo pun langsung mendapatkan kekuatan untuk menyelamatkan diri.
Setelah berusaha keras menghindari terjepit atau terindih bahan logistik lainnya diatas perahu, Bowo akhirnya berhasil menyelamatkan diri.
Baca Juga : 20 Tahun Menikah, Pria Asal Turki Baru Tahu Tiga Anaknya Hasil Perselingkuhan Sang Istri
Ia dapat keluar dari perahu dan sempat menolong Dafit Faris Sarubi, bocah 4 tahun yang juga ikut jadi korban ledakan nahas tersebut.
Bowo menuturkan jika saat itu Dafit sedang mandi sendirian.
Dilansir Grid.ID dari Tribunnews, perahu merek Jasa Mulya tersebut diketahui sedang membeli dua jenis bahan bakar minyak.
Baca Juga : Ketika Paskhas Siap Ledakkan Tentara Australia Akibat Todongkan Senjata Kepada Perwira TNI AU
BBM yang dibeliperahu tersebut adalah 10 drum solar dan 10 drum premium non-subsidi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar bunker Terapung.
Dalam kejadian tersebut terdapat satu perahu dengan merek Sumber Agung yang juga ikut mendapatkan dampak dari ledakan.
Melansir Kompas.com, pihak Pertamina Regional Unit II Plaju memastikan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Bunker (SPBB) perairan Sungai Musi masih bisa beroperasi pasca ledakan.
Baca Juga : Lagi Asyik Mandi, Bocah berusia 4 Tahun Jadi Korban Kapal Meledak di Sungai Musi
Unit Manager Communication and CSR Pertamina RU II Taufikurachman mengatakan, mereka saat ini masih menunggu hasil investigasi dari kejadian tersebut.
Namun, Taufik memastikan jika itu adalah kecelakaan murni dari perahu.
"Jadi, yang terbakar bukanlah SPBB, kalau SPBB masih dalam kondisi aman. Murni penyebabnya karena kapal jukung yang terbakar, karena kejadiannya setelah membeli BBM," kata Taufik, saat dikonfirmasi. (*)
Source | : | Kompas.com,Instagram,tribunnew.com |
Penulis | : | Tata Lugas Nastiti |
Editor | : | Tata Lugas Nastiti |