Laporan Wartawan Grid.ID, Yuliana Sere
Grid.ID – Teh melati tidak dianggap sebagai teh herbal karena teh tersebut sebenarnya hanya dibumbui dengan aroma dan rasa yang unik.
Teh ini diperkirakan berasal dari dari Persia.
Teh ini terkenal dengan berbagai manfaat misalnya mengurangi obesitas, sumber antioksidan dan meningkatkan kesehatan jantung.
Namun, ternyata ada juga kekurangan dari teh jenis ini.
(BACA: Waspadai 5 Gejala Serangan Jantung Saat Tidur! Nomor 2 Keringat Berlebih!)
Dilansir dari organicfacts.net, Grid.ID menemukan 3 kekurangan teh melati.
1. Kafein
Teh melati merupakan sumber kafein.
Kafein bisa memblokir neurotransmitter tertentu di otak yang menyebabkan perasaan kewaspadaan.
Beberapa orang sangat sensitif terhadap efek kafein terutama dalam dosis besar.
Konsultasikan ke dokter jika kamu mengalami efek jangka panjang dari penggunaan teh ini.
(BACA: Masih Gemar Lakukan Masturbasi Pasca Menikah, Normal Nggak ya?)
2. Ketidaknyamanan pada usus
Banyak orang memilih menggunakan teh melati untuk meningkatkan metabolisme mereka, atau bahkan sebagai alat bantu olahraga untuk merangsang penurunan berat badan.
Namun ternyata ini sangat asam, sehingga mengonsumsinya dengan perut kosong untuk memacu penurunan berat badan atau fungsi metabolik dapat menyebabkan sakit pada usus.
(BACA: Bad Mood Bisa Nular, Masa sih? Ini Kata Para Ahli)
3. Kehamilan
Meskipun banyak teknik aromaterapi populer selama kehamilan, bau dan bahan kimia teh melati yang kuat tidak dianjurkan saat kamu hamil.
Ada kasus dimana penggunaan teh melati atau minyak melati yang penting (terkadang digunakan untuk membuat teh melati) telah menyebabkan kontraksi dini pada wanita hamil.
Nah, kamu diperbolehkan untuk minum teh melati namun jangan terlalu sering ya.
Kamu bisa menggantinya dengan air putih yang lebih sehat. (*)
Penulis | : | Fahrisa Surya |
Editor | : | Fahrisa Surya |