Laporan Wartawan Grid.ID, Hyashinta
Grid.ID - Tahukah kamu bahwa ada satu bulan penuh di setiap tahun orang-orang Asia Timur dipaksa untuk menghadapi kenyataan kondisi mereka sendiri?
Ternyata Bulan November seorang pria didorong untuk menumbuhkan rambut di wajah mereka.
Kebiasaan ini disebut 'No Shave November' di mana pria didorong untuk tidak menumbuhkan rambutnya.
Lalu ada 'Movember', sebuah organisasi yang dimulai dari Australia yang mempromosikan kesadaran kanker prostat.
(BACA: Kondangan ke Tempat Kahiyang, Ashanty Salah Gandeng Pasangan! Kocak!)
Sementara di Amerika para pria sibuk memamerkan jenggot dan brewok di media sosial.
Para pria di Korea Selatan malah berharap bulu di bibir bagian atas dan dagu tidak tumbuh.
Dilansir Grid.ID dari Next Shark, ada seorang pria Korea Amerika yang punya bulu lebih banyak daripada pria Asia Timur.
Menarikya, justru di Seoul pria sepertinya tampak alergi dengan rambut di tubuh mereka.
Ketika berjalan di sana, akan terlihat para pria yang bersih, mulus, dan tampak muda.
Tubuh dan rambut wajah, oleh karena itu, adalah sesuatu yang aneh.
Seseorang yang punya bulu dada akan banyak diperbincangkan.
Hal ini dialami oleh seorang bintang Kpop G.O., pemimpin MBLAQ yang sekarang sudah dibubarkan.
(BACA: VIDEO: Wanita Ini Bernyanyi, Namun Semua Kaget Setelah Mendengar Suaranya)
Ketika saya tampil di variety show, saya hanya perlu membicarakan tentang rambut wajah. Saya juga memiliki banyak rambut di dada, jadi kapanpun saya memakai kaos V-neck, orang bercanda bahwa saya bisa membersihkan lantai dengan rambut dada saya."
Di Korea Selatan sangat mudah untuk menemukan produk penghilang rambut.
Masing-masing digambarkan dengan wanita yang bereaksi ketika melihat seorang pria dengan rambut kaki yang lebat.
Sementara itu ilustrasi lain menunjukkan wanita lebih suka pria tanpa bulu dibandingkan mereka yang berbulu.
Itu semua menunjukkan bahwa ada perbedaan standar ganteng di belahan dunia ini.
Oleh karena itu kita tidak bisa menyamakan standar itu. (*)