Laporan Wartawan Grid.ID, Ruhil I. Yumna
Grid.ID - Komika terkenal Dodit Mulyanto telah sukses meraih hati banyak orang.
Selain menjadi komika, Dodit juga mulai terjun ke dunia perfilman.
Beberapa kali dia juga sempat muncul di film meski hanya sebagai peran pembantu.
Project film terakhir Dodit adalah Kulari ke Pantai, dimana dia berperan sebagai Mukhidi.
Baca Juga : Rosa Meldianti Kembali Buat Onar, Dewi Perssik Siap Perang di Pengadilan
Dengan kesuksesannya tersebut dia mampu mengumpulkan banyak materi.
Pria 34 tahun ini pun memutuskan untuk membeli rumah.
Tidak seperti kebanyakan orang, Dodit justru membeli rumah terpencil di tengah hutan.
Alasannya memilih rumah di hutan adalah karena seringnya doditmenonton channel luar negeri tentang kehidupan mandiri dan minimalis.
“Aku kebanyakan nonton chanel luar negeri, orang tu bisa tinggal di gunung, mereka mandiri,”, ujar Dodit saat menjadi bintang tamu dalam video di kanal Youtube Raditya Dika.
Di samping membicarakan penghasilannya, Dodit sempat mengungkapkan betapa seram rumah pribadinya itu.
Baca Juga : Terganggu dengan Kata-kata Save Gempi, Gisella Anastasia: Apasih yang Perlu Dikasihani?
"Jadikan lo punya 6000 meter, rumah kecil dong sisanya taman dan kebun, seserem apa disana ada apa disitu?," tanya Raditya Dika.
"Ga ada orang sama sekali," ucap Dodit meyakinkan.
"Ya, tapikan ga ada penampakan ga ada gitu-gitu," ujar Raditya Dika.
Baca Juga : Dikabarkan Dekat dengan Dimas Beck, Inilah Foto Modisnya Ririn Ekawati
Lalu Dodit menanggapi bahwa memang benar tidak ada penampakan namun hanya genting berbunyi.
"Ngga, ngga, paling cuman genting bunyi dangg, gitu," jawab Dodit.
Karena saking terpencilnya, Dodit tidak berani untuk tinggal di sana sendirian.
"Akhirnya aku ngga berani kesana kalau kesana harus minimal tiga orang," ujar Dodit.
Baca Juga : Maudy Ayunda Unjuk Aksinya dengan Berdongeng di Hadapan Anak-anak
Namun ternyata gangguan makhluk astral justru Dodit alami dalam mimpi.
"Mimpi ya dateng jadi kayak cewek gitu pake baju merah dan selendang pake baju Jawa gitu," ujarnya.
Rupanya sosok itu meminta Dodit untuk mengembalikan bambu.
"Jadi ada pegawaiku itu nyimpen bambu katanya bambu jimat, jadi disimpen sama dia."
"Terus sampai akhirnya bambunya kemana aku ngga tahu," pungkas Dodit.
(*)
Penulis | : | Ruhil Yumna |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |