Grid.ID - Tanpa sadar, setiap harinya kita sering mengonsumsi makanan dan minuman yang berbahaya.
Hal ini tak bisa dipungkiri, terlebih karena rasanya yang lezat dan mudah didapat.
Ada banyak dampak bagi kesehatan tubuh kita bila terlalu sering mengonsumsinya.
Salah satunya kesehatan otak bila sering konsumsi makan dan minuman yang berbahaya.
Baca Juga : Keseringan Pakai Headphone Nirkabel Bisa Berisiko Terkena Kanker
Kesehatan otak kita akan menurun jika terlalu sering mengkonsumsi beberapa makanan dan minuman ini.
Ini beberapa makanan dan minuman yang sebenarnya sangat berbahaya jika dikonsumsi terus menerus.
1. Ikan yang mengandung merkuri
Ikan terkenal akan kandungan protein tinggi, yang tentu baik untuk kesehatan.
Meski begitu, kita tetap harus hati-hati dalam memilih jenis ikan yang akan dikonsumsi.
Baca Juga : Bongkar Kisah Syahrini dengan Pak Haji, Pendangdut Lia Ladysta Dilaporkan ke Polisi
Beberapa jenis ikan laut memiliki banyak kandungan merkuri yang membahayakan bila dikonsumsi dalam jumlah besar atau terlalu sering.
Merkuri akan menyebar di dalam tubuh, termasuk ke bagian otak.
Racun yang ditimbulkan oleh merkuri bisa merusak sistem saraf pusat dan neurotransmiter (zat kimia pengantar sel saraf di otak).
Sebuah penelitan dari Journal of Environmental and Public Health menyatakan bahwa paparan merkuri juga bisa sangat berbahaya pada bayi dan anak-anak.
Merkuri dapat mengganggu perkembangan otak dan menyebabkan kerusakan pada komponen sel-sel di otak.
Bila dibiarkan, keracunan merkuri bisa mengakibatkan timbulnya cerebral palsy serta keterlambatan perkembangan otak anak.
Baca Juga : Diimingi Mahar Sebesar Rp40 Juta, Gadis Asal Pontianak Ini Hilang Tanpa Jejak
2. Makanan tinggi lemak trans
Makanan berbahaya lainnya yang sering kita temui, yakni makanan dengan kandungan lemak trans yang tinggi.
Lemak trans biasanya digunakan oleh produsen makanan untuk membuat suatu produk makanan tahan lama dan mudah digunakan.
Tidak bisa dipungkiri, makanan jenis ini memang sangat enak untuk dikonsumsi.
Contohnya margarin, camilan kemasan, dan gorengan seperti pisang goreng, kentang goreng, dan chicken nugget.
Namun, risiko yang harus diterima bila terlalu banyak makan makanan berbahaya ini dibuktikan dalam sebuah studi tahun 2011 yang dimuat pada American Academy of Neurology.
Baca Juga : Makin Terpuruk, Nama Vanessa Angel Terlibat Dalam Kasus Penipuan
Hasil penelitian menyatakan bahwa makanan dengan kandungan lemak trans yang tinggi bisa berdampak buruk pada kerja otak serta penurunan fungsi kognitif otak.
3. Makanan cepat saji
Di balik rasanya yang nikmat dan bisa membuat orang ketagihan.
Makanan olahan atau yang biasa disebut makanan cepat saji ternyata mengandung bumbu rahasia yakni gula, lemak, dan garam.
Kandungan garam inilah yang kemudian bisa membuat tekanan darah kita menjulang tinggi sekaligus menurunkan fungsi kognitif.
Sebuah penelitian yang melibatkan 52 orang membuktikan bahwa makan makanan olahan bisa menyebabkan rusaknya sel-sel pada otak yang kemudian menurunkan fungsi otak. (*)
Artikel ini pernah tayang di Nakita.id dengan judul Masih Sering Dikonsumsi, Makanan Ini Sebenarnya Berbahaya untuk Kesehatan Otak
Penulis | : | None |
Editor | : | Nailul Iffah |