Grid.ID - Kondisi kesehatan Ani Yudhoyono memang tengah disoroti masyarakat.
Istri mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat ini memang tengah menjalani berbagai perawatan intensif untuk penyakit yang dideritanya.
Beberapa waktu lalu, SBY sempat membeberkan bahwa Ani Yudhoyono divonis mengalami penyakit kanker darah.
Baca Juga : Terbentur Biaya, Ani Yudhoyono Terpaksa Mengubur Keinginannya Menggelar Pameran Batik di Museum
Kurang lebih 1,5 bulan dirawat di National University Hospital, Singapura, anak dan menantu Ani Yudhoyono memang selalu memberikan informasi kondisi terkini sang ibunda.
Belum lama ini Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Annisa Pohan mengungkapkan kondisi Ani yang masih berada di Singapura.
Menurut AHY, saat ini kondisi Ani Yudhoyono bisa dibilang stabil.
Ani Yudhoyono juga disebut akan menjalani kemoterapi ketiganya.
Sayangnya, karena kondisi Ani Yudhoyono sempat menurun, kemoterapi sempat dihentikan.
"Sekarang sudah masuk ke siklus ketiga dari kemoterapi.
"Di mana mengonsumsi obat-obat yang cukup keras dan memiliki efek samping yang tidak ringan. Harus dihentikan dulu saat ini," kata AHY ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (16/4/2019).
Setelah masa pemulihan, AHY mengungkapkan bahwa Ani dipastikan kembali stabil.
Saat kondisi sang ibu sudah stabil, akan dilanjutkan lagi kemoterapi ketiga yang harus dijalani Ani.
Baca Juga : Divonis Kanker Stadium Tiga, Cinta Penelope Masih Berucap Syukur
AHY hanya berharap agar ibunya terhindar dari infeksi maupun gangguan kesehatan lain.
Harapan AHY supaya Ani Yudhoyono tetap bisa menjalani kemoterapi ketiganya dengan lancar.
"Saya mohon doanya. Yang jelas saya sangat bahagia, bahwa ibu Ani itu terus semangat dan optimisme dan positif bahwa penyakit ini bisa dilawan. Tentunya membutuhkan dukungan kami sekeluarga," kata AHY.
Baca Juga : Lamarannya Ditolak, Seorang Pria Tega Menembak Hingga Tewas Wanita Idamannya
Menambahkan keterangan sang suami, Annisa menuturkan bahwa ibunya harus menjalani kemoterapi sebanyak 4 kali, sampai sel kankernya hilang.
Barulah sang mertua baru bisa menerima transplantasi sumsum tulang.
"Sehingga saat sel sel kanker itu sudah hilang, bisa dilakukan transplantasi sumsum tulang," katanya.
Meski begitu, Annisa mengungkapkan adanya penurunan kondisi fisik dan perubahan fisik dari ibu mertuanya.
Baca Juga : Tampil Mewah Pakai Brand Chanel Seluruh Tubuh, Maia Estianty Keluarkan Biaya Mencapai Ratusan Juta Rupiah!
"Tapi fisik ibu memang berubah karena emang semuanya drop sehingga lebih pucat wajahnya. Lebih ada garis hitam di bawah mata," kata Annisa saat ditemui di kawasan Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Selasa (16/4/2019).
Penulis | : | None |
Editor | : | Nailul Iffah |