Grid.ID – Kejadian tragis menimpa seorang bocah laki-laki yang harus menerima penyiksaan dan diikat menggunakan rantai oleh ayah kandungnya.
Anak laki-laki yang harus mengalami hal tersebut masih sangat muda dan baru berumur enam tahun.
Diketahui bukan hanya diikat dengan rantai tapi polisi juga menemukan bekas kekerasan atau penganiayaan yang ia terima.
Baca Juga: Karyawan Restoran Melompat dari Jendela Untuk Selamatkan Anak yang Tersedak
Sang ayah (36) dan ibu tirinya (27) mengaku hal tersebut dilakukan untuk tujuan mendidik sang anak.
Akan tetapi perlakuan tidak manusiawi dan kasar tersebut tidak bisa dibenarkan dengan alasan apa pun.
Polisi melakukan tindakan setelah anak laki-laki itu menceritakan kepada teman-temannya soal tindak kekerasan yang ia alami di rumah.
Baca Juga: Lulus Sekolah di Inggris, Anak Shah Rukh Khan Bikin Bangga Orang Tua
Teman-temannya tersebut lalu memberitahu orang tua mereka dan memanggil polisi untuk datang ke lokasi kejadian, tepatnya di rumah sang anak.
Polisi pun mengamankan kedua orang tua anak tersebut dan membawa sang anak untuk selanjutnya akan diasuh di panti asuhan.
Kejadian miris ini terjadi di Desa Aidar-Mykolaivka, wilayah Luhansk, Ukraina.
Baca Juga: Ayah Vanessa Angel Imbau Anaknya Tidak Menjelekkan Namanya Lagi
Ketika polisi datang, kondisi sang anak sungguh memprihatinkan.
Terlihat ia tengah berlutut dengan kondisi pinggang dirantai dan ditambatkan ke pintu.
Ada pula beberapa bekas penganiayaan atau luka di tubuh anak itu.
Baca Juga: Di Nisannya Tertulis 'America's Unknown Child', 62 Tahun Identitas Mayat Anak ini Masih Jadi Misteri
Polisi mengatakan bahwa hak asuh kedua orang tuanya akn dicabut dan jaksa mengatakan pelaku akan dihukum dengan ancaman maksimal lima tahun penjara.
Pihak berwenang juga memastikan jika orang tuanya tidak akan diizinkan untuk membawa kembali anak tersebut yang kemungkinan akan dibawa ke panti asuhan.
Kini bocah malang itu tengah dalam perawatan dokter dan mendapatkan terapi psikologis.
(*)
Source | : | mirror.co.uk |
Penulis | : | Pradipta Rismarini |
Editor | : | Pradipta Rismarini |