Melihat aksi tersebut, netizen mengecam acara itu dan meminta Dahsyat diboikot karena tak mendidik dan melecehkan orang lain.
Setelah sempat dikecam di mana-mana dan bahkan diboikot netizen, pihak RCTI selaku stasiun televisi swasta yang menayangkan Dahsyat langsung meminta maaf.
Surat itu ditujukan kepada Direktur Perhubungan Angkatan Darat.
Dalam surat itu, RCTI meminta maaf karena telah menyinggung kewibaan dari kesatuan TNI-AD khususnya Yon Hubad, anggota TNI yang berpartisipasi dalam acara tersebut.
Pihak RCTI berjanji akan melakukan perbaikan dan lebih berhati-hati dalam mempersiapkan konten acaranya.
Surat tersebut disebarluaskan melalui akun @infokomando pada Jumat (19/1/2018).
Meskipun sudah meminta maaf, netizen masih tidak terima dan tak puas.
Mereka masih menuntut acara tersebut dihentikan.
(*)
Source | : | |
Penulis | : | Irene Cynthia Hadi |
Editor | : | Irene Cynthia Hadi |