Setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut ternyata mobil yang dikemudikan oleh Slaton tidak terdaftar di Virginia.
Lebih dari itu, nomor pelatnya juga tidak terdaftar di Departemen Kendaraan Bermotor.
Polisi kemudian menyita mobil itu dan mengecek apa saja yang ada di dalam mobil.
Pada saat itulah polisi menemukan kantong hitam di dalam bagasi.
Dari kantong itu muncul bau busuk yang cukup menyengat.
Ada sisa-sisa tubuh manusia yang terbungkus dua plastik besar yang disegel dengan lakban.
Slaton juga diduga sengaja menutupi plastik itu dengan tumpukan baju.
Ia juga mengatakan kepada polisi bahwa plastik hitam itu berisi pakaian.
Tak hanya itu, polisi juga menemukan noda putih di lantai mobil di belakang jok belakang.
Noda itu disinyalir adalah tumpahan pemutih pakaian.
Untuk sementara, Slaton telah didakwa dengan penyembunyian mayat dan tengah di tahan di penjara Kota Hampton.
Sementara polisi masih terus melakukan penyeledikan untuk pendalaman kasus. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul, “Misteri Quincy Jamar Davis: Hilang Sejak 2004, Ditemukan di Bagasi Mobil Ibunya 11 Tahun Kemudian”
Source | : | intisari online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |