Sang anak selalu pergi menghilang dari rumah ketika tidak berada dalam pengawasan keluarga.
Bahkan, Efendi pernah menghilang dan baru ditemukan di sebuah makam.
"Pernah sekali Efendi luput dari perhatian kami, dia justru hilang dan baru ditemukan di kuburan belakang rumah," ujar Latifah sembari menahan air matanya.
Ditambah lagi, sang anak suka memakan apapun yang ia temui di sekitarnya, termasuk yang berbahaya.
Latifah mengaku, keluarganya sudah mengurung Efendi sejak sang putra baru belajar merangkak, yakni saat berusia empat tahun.
Artinya, Efendi sudah 9 tahun tinggal di balik bekas kandang ayam sempit itu setiap kali ditinggal orangtuanya bekerja.
"Dia hanya merangkak kemana-mana, bicaranya tidak dimengerti karena tidak ada bahasa yang bisa diucapkan," lanjut Latifah.
Source | : | Kompas.com,Tribun Madura |
Penulis | : | Agil Hari Santoso |
Editor | : | Agil Hari Santoso |