Laporan Wartawan Grid.ID, Yuliana Sere
Grid.ID - Rachael Reynolds mengalami kelainan genetik yang menyebabkan dia terkena tumor non-kanker yang tumbuh di sepanjang sarafnya.
Ibu empat anak ini mengatakan bahwa kehamilannya yang memperburuk kondisi tumor di tubuhnya.
Tumor non-kanker ini menyebabkan benjolan seperti gelembung yang menutupi wajah, leher, lengan, punggung, perut, dan kaki.
Neurofibromatosis membuat dirinya merasa sangat tidak nyaman dan kepercayaan dirinya berkurang.
Mengutip dari laman The Sun, neurofibromatosis adalah nama untuk sebuah kelainan kondisi genetik yang menyebabkan tumor tumbuh di sepanjang saraf.
Tumor yang terbentuk biasanya non-kanker atau tumor jinak.
(Kisah Gadis Asal Kediri, Punya Hobi Memelihara Hewan Ekstrem Sejak Umur 2 Tahun)
Kondisi ini mempengaruhi sekitar satu dari 3.000 kelahiran.
Hal ini disebabkan oleh mutasi genetik yang menyebabkan perubahan permanen pada urutan DNA yang membentuk gen.
Akibatnya, pertumbuhan jaringan saraf tidak terkontrol dengan baik.
Selain itu, Rachael juga menceritakan dia menanggung beban ejekan dari orang asing saat bertemu di jalan.
Tatapan buruk sering ia dapatkan sehingga membuatnya takut untuk meninggalkan rumah.
Terkadang ia juga tidak dapat berbicara dengan orang lain dan merasa orang-orang tidak ingin berbicara dengannya.
Bukan hanya Rachael yang menerima ejekan, tapi juga anak-anaknya.
(Kisah Nyonya Juliana di Media Inggris, Wanita Asal Indonesia yang Buat Suami Bangkrut Karena Judi)
Namun beberapa tahun kemudian, kebahagiaan menghampiri dirinya.
Pada tahun 2013, Rachael menemukan cinta sejatinya dan akhirnya melabuhkan cintanya bersama pasangannya di pelaminan suci.
Rachael pun akhirnya membentuk sebuah komunitas facebook bernama Neurofibromatosis Our World, untuk mendukung pasien pengidap tumor ini.
Gerakan komunitas ini bertujuan agar mereka bisa saling terhubung dan sharing tentang kondisinya. (*)
Penulis | : | Alfa Pratama |
Editor | : | Alfa Pratama |