Grid.ID - Belum lama ini, nama Medina Zein sempat jadi bahan perbincangan publik lantaran diketahui terbukti mengonsumsi obat-obatan terlarang.
Medina Zein ditangkap polisi di saat berada di salah satu rumah sakit kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, pada Jumat (27/12/2019) lalu terkait kasus narkotika yang menjerat kakak iparnya, Ibra Azhari.
Ibra Azhari yang lebih dulu diamankan mengaku kalau Medina Zein juga terlihat di dalamnya.
Usai melakukan serangkaian pemeriksaan Medina terbukti positif mengonsumsi obat terlarang amfetamin.
Seperti dilansir Grid.ID dari laman Kompas.com, hal tersebut di atas seperti penjelasan dari Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yuri Yunus.
"Setelah kita lakukan pemeriksaan dan kita tes urine positif mengandung amfetamin. Positif dan memang yang bersangkutan pemakai," ujar Kombes Yusri Yunus.
Oleh karena itu, Medina Zein ditahan di Polda Metro Jaya untuk melakukan pendalaman kasus penyalahgunaan naskoba jenis sabu yang melibatkan Ibra Azhari.
Namun kini, Medina Zein disebut telah dipulangkan dan menjalani proses rehabilitasi narkotika.
Bebasnya Medina Zein diketahui berdasarkan unggahan di Instagramnya setelajh 5 hari ditahan.
Medina mengunggah isi hatinya di dalam postingan foto setangkai bunga mawar merah.
"Selamat pagi semuanya, dengan adanya postingan ini saya pribadi menghaturkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas setiap kabar yang sempat dilihat beberapa waktu kebelakang," ungkapnya.
Unggahan tersebut ditujukan sebagai permohonan maaf sekaligus menandakan dirinya telah bebas.
Namun, baru-baru ini, akun Instagram Medina kembali mengunggah kabar istri Lukman Azhari itu yang dilarang aktif bersosial media.
Hal itu seperti keterangan dari sang kuasa hukum, Raden Ariya Y Wibawa yang mengatakan pembatasan bersosial media itu bertujuan untuk penyembuhan kesehatan mentalnya.
"Berdasarkan informasi dari Penasehat Hukum Medina Zein (RAG&PARTNERS): Assalamualaikum Wr Wb, meluruskan pemberitaan yang telah beredar di media sekarang ini..
Baca Juga: Medina Zein Terjerat Narkoba, Tya Ariestya Berikan Komentar Terkait Kasus yang Membelit Sahabatnya
Sebelumnya atas nama klien kami Medina Zein, ingin menyampaikan permohon maaf atas segala kejadian atau musibah yang telah menimpa klien kami Medina Zein.
Bahwasanya Medina Zein adalah hanya manusia biasa layaknya warga negara indonesia yang taat hukum dan telah menjalani prosesi hukum atas kejadian yang lalu, dan akan menjadi pembelajaran yang sangat berharga untuk seorang Medina Zein," tulis akun @medinazein.
Pihaknya mengatakan sedang meminta Medina agar tidak aktif bersosial media.
"Sampai saat ini kami membatasi Medina Zein dalam penggunaan media sosial dan berinteraksi dengan dunia luar juga pekerjaannya, demi kebaikan serta pemulihan kesehatan mental dari Medina Zein." lanjutnya.
Tak hanya itu, Medina juga disebut tengah menjalani pengobatan rawat jalan dan berjanji akan segera melakukan konferensi pers.
"Dan sekarang sedang menjalankan program penyembuhan rawat jalan, dalam satu dua hari ini Medina Zein akan mengadakan Press Conference's resmi agar tidak terjadi kesimpang siuran berita dan asumsi negative di masyarakat..
Mohon maaf sampai saat ini Klien kami belum mengadakan press conferences karena diwaktu yang ada sekarang lebih dimanfaatkan untuk banyak beribadah & berkumpul bersama keluarganya. Posting by admin," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, menurut keterangan kuasa hukumnya, Medina tengah menjalani perawatan jalan oleh dokter pribadinya.
Pasalnya, sebelumnya Medina Zein mengaku bahwa ia mengalami gangguan bipolar tipe dua, sehingga harus mengonsumsi obat.
Namun sayang, zat amfetamin yang positif dalam tubuhnya ternyata berasal dari obat bipolar yang ia minum. (*)