"BENCANA ALAM. Ada burung besi jatuh. Letusan gunung terbesar sepanjang sejarah.
Guncangan di atas 8 sampai 9 SR akan banyak korban jiwa berpotensi tsunami," demikian bunyi postingan Wirang Birawa di Instagramnya.
Ramalan Wirang bahkan membuat Walikota Surabaya, Tri Rismaharini terperangah.
Meski awalnya tak percaya, Risma mengaku terperangah lantaran ramalan Wirang sesuai dengan prediksi BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) dan BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika).
“Ramalannya mengerikan. Jadi kemarin itu pertama kita ngomong ramalannya dari seorang peramal namanya Wirang Birawa.
Saya setengah nggak percaya. Ternyata setelah itu, Pak Edi dateng ke tempat saya. 'Bu, itu ramalannya BNPB dan BMKG persis sama’,” ujar Tri Rismaharini dalam video yang diunggah Wirang Birawa.
“Kenapa? 2020 itu ada gunung meletus, ada tsunami, ada gempa bumi sampai 8,8 SR.
Kemudian ada burung besi itu jatuh. Itu yang saya inget. Karena itu kemudian kami membuat sistem,” pungkas Tri Rismaharini.