IG @viavallen
Geger sang Adik Dinyatakan Positif Virus Corona, Manajer Via Vallen Ungkap Hasil Tes sang Pedangdut dan Keluarganya Aman: Negatif!
Sebelumnya diketahui, Via mengumumkan sang adik positif virus corona lewat postingan di Instagram pribadinya.
Baca Juga: Sang Adik Terinfeksi Virus Corona, Keluarga Via Vallen Kena Sindir Masyarakat
Kekhawatirannya itu muncul lantaran tahu sang adik kerap bolak-balik ke Surabaya untuk menjemput kekasihnya yang bekerja di sebuah mal.
"Fyi aktifitas adekku hampir setiap hari ke Surabaya anter jemput pacarnya kerja di Mall," tulis @viavallen dikutip Grid.ID dari keterangan unggahan instagramnya.
Kemudian Via mencoba bertanya pada dokter spesialis untuk memastikan kondisi kesehatan sang adik.
Baca Juga: Via Vallen Ungkap Aktivitas sang Adik Sebelum Terjangkit Virus Corona
"Akhirnya aku tanya ke beberapa spesialis paru dan semuanya bilang gak apa-apa (itu gara-gara rokok bla bla bla). Adekku ini memang pernah sesak nafas jauh sebelum adanya corona," jelasnya.
Namun karena sang adik mengidap pneumonia, salah satu gejala virus corona, akhirnya Via meminta adiknya untuk melakukan rapid test yang pada saat itu hasilnya negatif.
"Salah satu gejala corona adalah pneumonia, di rumah juga ada orang tua yang sakit. Jadi untuk memastikan semuanya beneran baik-baik ajaa, aku bawa dia rapid ke rs rujukan Covid-19 dan hasilnya NON REAKTIVE," lanjutnya.
Baca Juga: Adik Via Vallen Dinyatakan Positif Corona, Padahal Hasil Rapid Test Non Reaktif!
Setelah 10 hari, hasil tes pun menunjukkan bahwa adik Via Vallen positif corona.
View this post on Instagram
Ini hasil foto paru2 adekku yg pneumonia Berawal dr apin yg kepalanya kebentur lantai terus mimisan jd aku bawa ke lab Aku jg ngajak semua keluarga yg belum pernah check up buat di check semua Nah hasil paru salah satu adekku ada #pneumonia ,orang tua kuatir krn takut corona ( fyi aktifitas adekku hampir setiap hari ke surabaya anter jemput pacarnya kerja di Mall ) Akhirnya aku tanya ke beberapa spesialis paru dan semuanya bilang gpp ( itu gara2 rokok bla bla bla ) Adekku ini memang pernah sesek nafas jauhh sebelum adanya #corona Tp krn salah satu gejala corona adalah pneumonia, dirumah jg ada orang tua yg sakit Jadi untuk memastikan semuanya beneran baik2 ajaa, aku bawa dia rapid ke rs rujukan #covid19 dan hasilnya NON REAKTIVE Aku tanya ada lg tes buat mastiin corona ga? Kata beberapa suster disana ada swab, tp ini ga perlu krn rapidnya sudah akurat Eman uangnya mbakk, swab mahal lohh dan hasilnya lama Krn aku pengen memastikan 100 persen dia baik2 aja, ya aku maksa aja dia swab dgn ngejanjiin klo hasilnya negatif aku kasih uang jajan krn sebenenya dia ga mau di swab Akhirnya dia mau... Setelah menunggu 10 harii, ternyata hasilnya POSITIF Dan dr dinkes ada yg lapor ke RT buat bantu ngawasin adekku ( diluar sepengetahuan keluarga krn aq blm tau kalo adekku positif ) Ga tau gmn ceritanya, tiba2 beritanya menyebar dan keluarga yg tinggal di rumah lamaku itu setiap kali ada yg lewat depan rumah pasti ada aja yg lewat sambil nyindir2 Krn adekku msh bolak balik rumah lama ke baruu, akhirnya ada yg lapor ke puskesmas dan akhirnya jadi rame nyamperin ke rumah, ada mobil puskesmas, satpol pp dan mobil polisinya jg Akhirnya aku keluar buat ngadepin mereka dan memastikan kalo adekku ga akan keluar2 rumah lagi Nah masalahnya, adekku ga percaya kalo terpapar, krn dia merasa sehat wal afiat dan seger bugar ( OTG lah bahasa medisnya ) Teruss aku di salah2in gara2 maksain dia swab, karena waktu itu dia denger sendiri beberapa suster dan orang di RS tersebut udh bilang GAK PERLU SWAB! Krn aku janjiin uang akhirnya dia mau di swab Udh 2 minggu lebih adekku di isolasi mandiri dirumah, sekeluarga jg di TCM 2x dan udh selesai karantina selama 14 hari ( LANJUTAN DI KOMENTAR )
A post shared by ???????????? ???????????????????????? (@viavallen) on May 24, 2020 at 6:22am PDT
(*)
PROMOTED CONTENT