Namun, pelaku mengaku tak mengetahui siapa yang telah mengambil emas mertuanya yang berinisial WG (55).
Setelah lebih lanjut, WG akhirnya terkejut mengetahui polah asli menantunya itu.
Mengetahui tindak menantunya yang kurang ajar, WG akhirnya melaporkannya pada pihak berwajib.
"Saat ini, pelaku kami amankan beserta barang bukti dua nota pembelian perhiasan,surat gadai beserta fotokopinya, dan uang tunai sebesar Rp 239 ribu," ungkap Nahrowi.
Setelah diamankan ANY mengaku melakukan tindak pencurian emas milik mertuanya untuk itu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Selain itu, uang hasil curian tersebut digunakan ANY untuk berfoya-foya.
"Iya, saya mencuri ini dari mertua saya, dan uangnya untuk senang-senang," kata ANY.
Sementara itu melansir dari Kompas, belum lama ini menantu di Cilamaya, Karawang dikabarkan telah membawa kabur mobil Honda Jazz milik mertuanya.
Merasa kehilangan, Udin Sunandar (70) akhirnya melaporkan kejadian tersebut pada pihak berwajib.
Akhirnya Kapolsek Cilamaya Kompol Sutedjo mengungkapkan bahwa YI(35) atau menantu Udin telah membawa mobil miliknya dengan mengambil kunci yang disimpan di laci.
YI kemudian menyimpan mobil tersebut di salah satu hotel di Jalan Ahmad Yani, Karawang, tempat rekannya, HA (35) pernah bekerja.
YI bahkan mengganti plat nomor mobil tersebut dengan pelat nomor palsu untuk menghilangkan jejak.
Sang menantu nekat melakukan aksi tersebut lantaran merasa sakit hati dengan anak Udin.
"Diduga YI sakit hati dengan istri dan mertuanya," kata Sutedjo.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |