"Sebelum kondisi beliau drop, kami masih sering berkomunikasi.
Pada Minggu pagi kondisi beliau masih membaik. Namun pada malam hari, kondisi beliau terus menurun," katanya.
Sementara itu, sebelum meninggal dunia, rupanya Nadjmi Adhani sempat memberikan pesan kepada para warganya terkait virus corona.
Dikutip dari Tribunwow.com, pesan itu disampaikan sang wali kota dalam sebuah video saat mengonfirmasi bahwa dirinya positif Covid-19 pada Juli lalu.
"Hari ini saya beserta ibu, berdasarkan hasil swab terkonfirmasi positif Covid-19," ujar Nadjmi Adhani dalam rekaman video, Senin (27/7/2020).
Tak hanya mengonfirmasi terkait kondisinya, Nadjmi juga mengingatkan kepada warga Banjarbaru untuk tak menganggap enteng virus tersebut.
Ia mengatakan bahwa virus itu nyata dan harus dilawan secara disiplin.
"Saya ingin mengingatkan kepada warga Banjarbaru bahwa persoalan Covid-19 jangan dianggap enteng.
Ini benar-benar nyata dan kita harus melawannya dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan," ungkapnya.
Sambil mengenakan masker oksigen, Ia tak lupa meminta doa kepada masyarakat untuk kesembuhannya.
"Saya minta doa untuk kesembuhan kami agar diberi kekuatan, kemudahan dalam berobat dan juga bisa melewati ini dengan baik," tandasnya.
(*)
Source | : | Wow.tribunnews.com,banjarmasin.tribunnews.com |
Penulis | : | Novia |
Editor | : | Nurul Nareswari |