"Yang bikin dia balik (tidak sungsang lagi) adalah setiap hari gue ngajakin dia komunikasi, gue minta maaf sama dia, 'maafin mami, mami terlalu sibuk sama pekerjaan, sama kakak kamu, sehingga mami lupa ngajak kamu komunikasi'," ujar Sandra mengingat masa kehamilannya dulu.
Selain berdoa, Sandra juga diminta agar anak sulungnya ikut berbicara pada calon adiknya.
"Ketika Rafa bilang 'dek balik yuk', besoknya dia (Mikha) balik," ucap Sandra Dewi dengan tersenyum penuh rasa takjub mengingat momen tersebut.
"Dan sampai sekarangpun, si Mikha ini adore kakaknya banget, kayak mau ikut kakaknya banget," kata Sandra Dewi melanjutkan.
Baca Juga: Tak Ingin Disebut Lepas Tanggung Jawab, Komedian Kiwil Minta Hak Asuh Anak
Hidup dan mati Ketika melahirkan Mikhael, Sandra Dewi mengaku seperti berada di antara hidup dan mati.
Saat melakukan USG pada usia kandungan 39 minggu, ternyata ia sudah bukaan ketiga. Tidak merasakan sakit, Sandra dibawa ke ruangan bersalin pada bukaan kelima.
"Dalam waktu 15 menit, Mikha sudah di ujung mau keluar. Dokter datang, gue sudah panik, sudah item semua. Mau ngeden sudah enggak punya tenaga lagi. Tiba-tiba gue kolaps aja gitu, enggak bisa ngapa-ngapain," ujar Sandra Dewi.
Jika ingin operasi caesar butuh waktu satu jam untuk persiapan, sementara kondisi Sandra semakin lemah.
Penulis | : | None |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |