Kuantitas data terus meningkat Jumlah data yang disimpan dalam black box telah meningkat secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
"Saat ini, ratusan, terkadang ribuan parameter dicatat di sana (black box)," kata Friedemann.
Ini termasuk informasi tentang hal-hal seperti jalur penerbangan, ketinggian, lokasi pesawat, kecepatan, suhu mesin dan knalpot, serta posisi flap, di antara banyak lainnya.
Data tersebut membantu para ahli menyelidiki penyebab kecelakaan atau insiden serius dan mengurangi potensi sumber kesalahan. Namun, penyelidik tidak sepenuhnya merekonstruksi penerbangan.
"Kami tidak menggunakan simulator penerbangan atau animasi - kami bisa mendapatkan informasi dari parameter itu sendiri," kata Jens Friedemann, spesialis di Federal Bureau of Aircraft Accident Investigation (BFU) di Braunschweig.
Hanya ada sedikit badan khusus di seluruh dunia yang mampu mengevaluasi black box, dan tidak setiap badan dapat memeriksa berbagai model.
BFU dapat mengevaluasi perangkat Barat dan Rusia.
Tetapi dengan beberapa model, para ahli di Braunschweig harus beralih ke laboratorium asing untuk mendapatkan bantuan data.
Di masa depan, Friedemann percaya bahwa perangkat video akan merekam tampilan tertentu di kokpit, juga kekuatan transmisi sinyal pelacak melalui air akan ditingkatkan.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengenal Black Box, Komponen Pesawat yang Jadi Kunci Informasi Jatuhnya Sriwijaya Air"
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |