Baca Juga: Terjebak dalam Lemari Plastik, Bocah 4 Tahun Tewas Terpanggang di Palembang
"Oleh karena itu, selama perjalanan dalam mobil itu, Alfie sakit di dada dan perutnya sehingga dia beralih dari balita aktif, menjadi yang sangat sakit parah dan otak rusak."
Seorang penyelidik forensik menemukan Alfie menjadi sasaran antara beban 78-81 kg dalam jarak 9,5cm.
Paramedis dipanggil ke alamat pasangan itu pada malam 3 Februari untuk menemukan Marcus Lamb melakukan CPR pada Alfie.
Hoare memberi tahu paramedis bahwa mereka naik taksi dan menempatkannya di kursi anak di mana dia tertidur.
"Kami mencoba membangunkannya dan menemukannya tidak responsif. Sopir taksi menyuruh kami keluar dan pergi," katanya.
Atkinson berkata, "Itu hanya awal dari kebohongan yang harus dia dan orang lain ceritakan."
Emilie Williams mengatakan kepada polisi, "Alfie terus menangis selama beberapa menit dan kemudian dia diam sehingga Adrian mengira dia tertidur."
"Tetapi sebelum saya perhatikan, sepertinya dia akan sakit."
"Jadi aku menyuruh Adrian memeriksanya, tetapi dia bilang dia baik-baik saja dan dia hanya batuk."
Layanan darurat dipanggil dan mereka memberikan CPR kepada Alfie.
Paramedis tidak puas dengan jawaban Hoare dan polisi akhirnya dipanggil.
Hoare mengklaim bahwa mereka telah naik taksi, tetapi tidak dapat menggambarkan detail tentang kejadian itu.
Kemudian ketika pasangan itu baru saja tiba di rumah sakit, Hoare mengirim pesan kepadanya pada pukul 20:00 malam dengan mengatakan, "Mereka tahu kita berbohong."
Paramedis Jason Sammut, memberi tahu Old Bailey ketika dia dan seorang koleganya tiba, Marcus Lamb sedang memberikan Alfie CPR di dekat tempat parkir.
Sammut memperhatikan titik-titik merah di wajah Alfie ketika ia dipindahkan ke ambulans.
Dia berkata, "Ketika dia dipindahkan ke belakang ambulans, saya perhatikan dia memiliki ruam di sekitar matanya, yang tidak biasa."
"Ada titik-titik merah di sekitar mata, agak seperti topeng."
Baca Juga: Letusan Gunung Api Fuego di Guatemala Tewaskan Puluhan Orang, Begini Kesaksian Seorang Korban
Kedua terdakwa telah mengakui memberikan pernyataan palsu kepada polisi.
Hoare dan Waterson, dari Croydon, London selatan, menyangkal pembunuhan.
Hoare membantah tuduhan lebih lanjut atas kekejaman terhadap anak dan serangan bersama terhadap Williams pada 14 Februari.
Persidangan masih berlanjut.
(*)
Artikel ini pernah tayang di Intisari Online dengan judul Momen Mengerikan ketika Balita Tewas Setelah Dihimpit Beban 81 Kg Sampai Otaknya Rusak, Caranya Sungguh Keji
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |