Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah
Grid.ID - Lagu Genjer-genjer memang selalu disangkut pautkan dengan kejadian G30S PKI.
Ya, saat itu lagu Genjer-genjer ini dinyanyikan oleh banyak orang saat G30S PKI.
Namun, pasca G30S PKI, lagu ini dilarang untuk diputar.
Lalu, apa sebenarnya genjer itu?
Mengutip Tribunnews.com pada Rabu (29/9/2021), genjer merupakan nama tanaman yang dikonsumsi oleh masyarakat Banyuwangi.
Genjer ini biasa tumbuh di area persawahan.
Ya, awalnya sayuran ini adalah pakan ternak.
Namun, saat masa penjajahan Jepang, masyarakat Banyuwangi kesulitan untuk mendapatkan makanan.
Alhasil, mereka memasak sayur genjer sebagai lauk makan sehari-hari.
Lagu ini pun menjadi ekspresi kemiskinan masyarakat saat itu.
"Lagu ini pertama kali diciptakan tahun 1942 sebagai ekspresi kemiskinan dan ancaman kelaparan dahsyat semasa pendudukan Jepang yang menimpa rakyat Banyuwangi," jelas sejarawan FX Domini BB Hera.
"Genjer merupakan tanaman rawa yang dalam kondisi normal menjadi pakan ternak bebek atau itik,"lanjutnya.
Sedangkan, mengutip KOMPAS.com pada Rabu (29/9/2021), menurut Heri Priyatmoko, sejarawan sekaligus akademisi jurusan Sejarah, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, genjer ini juga diyakini masyarakat sebagai obat.
"Sayuran bagian dari tombo (obat) atau ramuan," ujarnya.
Meski belum ada penelitian mengenai manfaat genjer ini, masyarakat tetap meyakini bahwa sayur genjer memiliki khasiat.
"Makanya genjer terus hidup dan berhasil menerobos sekat waktu, walau hanya akrab di dunia wong cilik,' lanjutnya.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Mahdiyah |
Editor | : | Nesiana |