Bahkan, kancil berani meminta para buaya untuk membuatkan jembatan agar ia bisa pergi ke sebrang, loh.
Akan tetapi, ada satu kekurangan kacil.
Kancil tidak menepati janji karena sebelum menyebrang melalui punggung buaya, hewan ini sudah berjanji akan mengambilkan daging.
Namun setibanya di sebrang, kancil hanya mengucapkan terima kasih dan pergi meninggalkan buaya.
Buaya
Tokoh selanjutnya adalah beberapa ekor buaya yang memiliki sifat mudah percaya pada ucapan hewan lain.
Dalam cerita dijelaskan bahwa buaya mudah mempercayai ucapan kancil hingga membiarkan punggungnya menjadi jembatan tanpa mendapat imbalan.
Itulah penjelasan tentang tokoh kancil dan buaya dalam dongeng 'Si Kancil dan Buaya'.
Disclaimer bahwa penjelasan di atas bisa menjadi panduan bagi orangtua atau pembimbing saat mendampingi anak belajar.
(*)
Source | : | bobo.id,Grid Kids |
Penulis | : | Devi Agustiana |
Editor | : | Devi Agustiana |