"Di mana dok, taman mana?” tanya lawan bicara sang dokter.
"Haha, taman mana nggak usah disebut dulu nanti aja dii belakang ini layar ya.
Mau kesana yuk kita, kalau perlu," jawab sang dokter, dikutip TribunJatim.com dari TribunJateng.
Lebih lanjut sang dokter menceritakan pengalamannya bertemu dengan seorang lansia di daerah Jakarta.
Lansia yang berusia 70 tahun itu mengaku masih menjual diri.
Pelanggannya bukan orang dewasa, melainkan anak SD.
Yang lebih mencengangkan lagi, lansia tersebut memasang tarif mulai Rp 4 ribu.
"Oh ya itu ada loh nenek-nenek jualan miss V nya ya, karena kan buat orang dewasa udah nggak laku karena udah kendor gitu umur 70 an buat anak SD, untuk uang 4 ribu," ucapnya.
“Rp 4 ribu bayar oh my god, nenek-nenek umur 70 an jadi wanita tuna Susila karena mereka nggak ada siapa yang mengurus.
Oh my god ini pemda DKI perlu nonton," timpal lawan bicaranya.
“Bukan hanya DKI tempat lain DKI udah ada pendampingan di rumah lansia kita kemarin saya juga kan saya juga di kelompok studi demitologi griatry Indonesia.
Source | : | Banjarmasinpost.co.id |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Siti M |